Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250725-WA0102.jpg
Kerusakan jalan di jalur Gianyar-Klungkung yang tidak kunjung mendapat perbaikan.(Dok. IDN Times/istimewa)

Intinya sih...

  • Lampu penerangan jalan minim, membuat jalur rentan kecelakaan terutama saat malam hari.

  • Warga berharap pemerintah segera menangani kerusakan jalan untuk keselamatan pengendara.

  • Pihak terkait menyatakan rencana perbaikan jalan tersebut sedang dalam tahap perencanaan di tingkat provinsi.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Klungkung, IDN Times- Sudah tujuh bulan berlalu sejak badan jalan di jalur utama penghubung Gianyar-Klungkung rusak parah, tepatnya di wilayah Banjar Umasalakan, Desa Takmung. Namun hingga kini, belum ada tanda-tanda perbaikan.

Kerusakan terjadi sejak Januari 2025 lalu, usai hujan deras mengguyur Klungkung dan sekitarnya. Seperempat badan jalan ambles, mengakibatkan jalur kendaraan menjadi sempit dan berisiko tinggi bagi pengendara, terutama pada malam hari.

Usai kejadian, pihak kepolisian sempat memasang barrier dan garis polisi sebagai penanda bahaya. Namun, seiring waktu, garis polisi mulai rusak dan lepas, sementara longsoran jalan hanya dilapisi terpal seadanya untuk menahan erosi lanjutan jika hujan kembali turun.

"Setiap hari jalan ini ramai dilalui kendaraan. Ini jalur utama lintas kabupaten, tapi perbaikannya entah kapan," keluh warga setempat, Gede Mahendra (24) pada Jumat (25/7/2025).

1. Lampu penerangan jalan yang minim juga bikin jalur tersebut semakin rentan kecelakaan

Ilustrasi lampu penerangan jalan umum (unsplash.com/Ximin Lin)

Kondisi jalan yang masih jebol di ruas jalan raya Klungkung-Gianyar itu, diperparah dengan minimnya lampu penerangan jalan. Hal ini membuat ruas jalan itu semakin rencan kecelakaan, jika tidak segera ditangani.

"Sudah jalan jebol, lampu penerangan jalan minim. Sangat berbahaya bagi pengendara, terutama saat malam hari," ungkapnya.

2. Mahendra berharap kerusakan jalan itu segera ditangani pihak terkait

Kerusakan jalan di jalur Gianyar-Klungkung yang tidak kunjung mendapat perbaikan.(Dok. IDN Times/istimewa)

Mahendra menyebut, selain mengganggu kelancaran lalu lintas, kondisi jalan yang dibiarkan rusak terlalu lama bisa memicu kerusakan lebih parah bahkan bisa memicu kecelakaan.

Ia mendesak pemerintah segera turun tangan sebelum situasi makin membahayakan. "Kami harap segera diperbaiki lah, agar rusak tidak semakin parah. Terutama demi keselamaran pengendara," ungkapnya.

3. Kadis PUPRPKP: perbaikan jalan Gianyar-Klungkung tahap perencanaan

Kerusakan jalan di jalur Gianyar-Klungkung yang tidak kunjung mendapat perbaikan.(Dok. IDN Times/istimewa)

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) I Made Jati Laksana mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Bali.

Menurutnya, saat ini rencana perbaikan jalan tersebut sedang dalam tahap perencanaan di tingkat provinsi. "Kami sudah berkoordinasi dengan PU Provinsi. Mereka sampaikan bahwa penanganan jalan ini masuk dalam tahap perencanaan," jelas Jati Laksana.

Kendati begitu, Jati Laksana belum bisa memastikan kapan perbaikan mulai dilakukan. “Kami berharap bisa dikerjakan tahun ini,” ujarnya.

Editorial Team