Denpasar, IDN Times - Bulan Bahasa Bali ke-7 dengan tema Jagat Kerthi-Jagra Hita Samasta resmi ditutup di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya, Kota Denpasar kemarin malam, (1/3/2025). Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, I Gede Arya Sugiartha, menjelaskan dari 1500 desa adat di Bali, ada 1487 desa adat yang menyelenggarakan Bulan Bahasa Bali di wilayahnya masing-masing.
Artinya, ada 13 desa adat di Bali yang belum menyelenggarakan Bulan Bahasa Bali. Sementara kabupaten/kota di Bali dengan partisipasi desa adat menyeluruh dalam Bulan Bahasa Bali terdiri dari Kabupaten Jembrana, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Tabanan, dan Kabupaten Gianyar.
Pada tingkat desa dan kelurahan, dari 716 desa ada 667 desa dan kelurahan yang menyelenggarakan Bulan Bahasa Bali dengan partisipasi lengkap dari Kota Denpasar, Kabupaten Karangasem, dan Kabupaten Tabanan.
“Ada beberapa penyebab beberapa desa belum menyelenggarakan Bulan Bahasa Bali seperti faktor anggaran, desa baru, dan upacara keagamaan,” ujar Sugiartha di Gedung Ksirarnawa, Sabtu (1/3/2025) malam.
