Ilustrasi sabuk pengaman (freepik.com/stefamerpik)
Paparan sinar matahari langsung adalah musuh terbesar sabuk pengaman karena sinar UV dapat memecah serat polyester dan membuat sabuk menjadi rapuh. Saat parkir di tempat terbuka, gunakan pelindung kaca depan (sunshade) atau parkirlah di tempat teduh untuk mengurangi paparan panas berlebihan. Suhu ekstrem, baik panas maupun dingin, dapat memengaruhi elastisitas bahan sabuk pengaman.
Selain itu, jaga kebersihan interior mobil agar debu dan kotoran tidak menumpuk pada mekanisme retractor. Hindari juga menyemprotkan pewangi atau cairan pembersih langsung pada sabuk pengaman, karena bahan kimia tertentu bisa merusak serat polyester. Ingat, sabuk pengaman yang terlindungi dari faktor perusak akan memiliki umur pakai yang lebih panjang dan tetap memberikan perlindungan maksimal saat kamu membutuhkannya.
Merawat sabuk pengaman ternyata tidak serumit yang dibayangkan, kan? Dengan melakukan tiga langkah sederhana di atas, sabuk pengamanmu akan tetap kuat dan siap memberikan perlindungan optimal. Ingat, sabuk pengaman yang terawat bukan hanya soal penampilan, tapi juga soal keselamatan jiwa.