Permintaan Pikap di Indonesia, Bali Terbesar Kedua

Menurut Ihcsan, peruntukan pikap di Indonesia tidak hanya untuk mengangkut hasil bumi saja atau kendaraan niaga. Beberapa pemilik juga dapat memodifikasinya menjadi ambulans untuk kendaraan sosial, pikap box, food truck hingga camper van.

"Banyak juga pelaku usaha yang memodifikasi, ditaruh karoseri di bagian belakangnya itu berupa box," ungkapnya.

Sementara itu data survei yang dilakukan PT Sokonindo Automobile tersebut juga mengungkap kebiasaan pengguna kendaraan pikap di Indonesia rata-rata membawa beban 2 hingga 3 ton dari kapasitas kargo yang pada umumnya hanya 800 kilogram (kg) hingga 1 ton.

Beberapa pertimbangan membeli pikap di Indonesia meliputi aspek produk dan non produk. Aspek produk diantaranya volume kargo besar, tenaga, konsumsi bahan bakar. Sedangkan aspek non produk berupa tingkat pembiayaan, harga mobil bekas, kemudahan dalam perawatan, dan referensi.

"Secara umum di Indonesia jarak tempuh pikap rata-rata 100-300 kilometer per harinya. Jadi peruntukannya tidak hanya dalam kota, tapi antar provinsi. Malah juga antar pulau," ungkapnya.

Fakta menarik juga diungkap bahwa pelaku usaha di Indonesia mempertimbangkan warna dalam pembelian pikap, diantaranya warna solid seperti hitan dan putih. Alasannya dikarenakan warna tersebut mudah didapatkan jika terjadi kecelakan atau goresan pada body-nya.

Sementara itu, untuk memenuhi permintaan pasar tersebut salah satu produsen otomotif PT Sokonindo Automobile mengadakan kampanye Untung Banget Pakai Super cab di beberapa kota, salah satunya di Denpasar. Kegiatan tersebut bertujuan untuk terus mempromosikan DFSK Super cab, kendaraan bak terbuka atau pikap 3 seater yang memiliki fitur beragam untuk usaha.

“DFSK Super cab bukan hanya sekadar mobil bak terbuka atau pikap tetapi juga mitra bisnis yang andal, dengan dimensi yang besar, dan fokus pada efisiensi, mobil ini dirancang untuk benar-benar memberikan keuntungan dan manfaat signifikan bagi penggunanya," terang Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile, Cing Hok Rifin.

Produknya, Super cab di klaim memiliki beberapa keunggulan di antaranya:

• Superspace, kabin dalam yang didesain sedan style, cocok untuk tiga penumpang. Kemudi rodanya berbentuk T 3 – stroke dan tuas transmisi dilapisi krom, dilengkapi digital MP3/FM dan outlet A/C serta kursi yang dapat dimajukan dan dimundurkan untuk kenyamanan berkendara.
• Superloading, dimensi bak dengan panjang 2.470 mm, lebar 1.670 mm dan tinggi 240 mm. Sedangkan untuk total dimensi keseluruhan, mobil ini mempunyai panjang 4.440 mm, lebar 1.810 mm serta tinggi 1.890 mm, dengan daya tampung maksimal sebesar 1,2 ton. Suspensi belakang jenis per daun enam lapis, didesain dengan ground clearance lebih tinggi agar dapat mengakses berbagai kondisi jalan dengan lebih baik.
• Superengine, super cab menggunakan DK15 Gasoline Engine, mesin 1.500 cc berteknologi Dual VVT dengan tenaga mencapai 102 PS dan torsi mencapai 140 Nm, yang menjadikan kendaraan ini tidak hanya bertenaga tetapi juga hemat dalam penggunaan bahan bakar.