Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi perempuan memakai helm motor (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Selama mesin masih bisa dinyalakan dan ban motor tidak kempes, bukan berarti kondisi motor baik-baik saja dan tidak perlu diservis. Jangan tunggu mogok total baru dibawa ke bengkel ya! Selain memerlukan biaya besar, motor kamu juga akan semakin lama menginap di bengkel.

Servis kendaraan sangat penting dilakukan agar performa motor tetap optimal, berfungsi dengan baik dan menjaga keselamatan berkendara. Berikut empat hal umum tentang servis motor yang perlu dipahami.

1. Jadwal servis motor

ilustrasi odometer motor (pexels.com/George Chambers)

Waktu yang dianjurkan untuk servis motor adalah setiap 2-3 bulan sekali, atau jarak tempuh sudah mencapai 2.000 km. Jumlah jarak tempuh kendaraan dapat dilihat pada odometer; layar yang terletak pada dashboard depan.

Servis motor rutin dapat  memperpanjang umur pakai mesin dan menghindari situasi mogok di jalan secara tiba-tiba. Kalau kamu membeli motor baru, wajib diservis saat jarak tempuh mencapai 1.000 km pertama. Meskipun motor baru tidak dipakai, sebaiknya tetap bawa ke bengkel resmi. Umumnya servis pertama ini tidak dipungut biaya karena garansi dari pabrik.

2. Servis tune up

Editorial Team

Tonton lebih seru di