Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi terjebak di lumpur (pexels.com/Janusz Walczak)
ilustrasi terjebak di lumpur (pexels.com/Janusz Walczak)

Mobil yang tiba-tiba nyangkut di jalan lumpur memang bikin kesal. Roda bisa terus berputar tapi mobil tetap tidak bergerak maju. Situasi seperti ini sering kali bikin panik, apalagi kalau kamu sedang terburu-buru. Padahal, ada cara yang bisa kamu lakukan supaya mobil tetap bisa keluar dengan aman.

Menghadapi kondisi jalan berlumpur butuh ketenangan dan trik yang tepat. Tidak cukup hanya menginjak gas dalam-dalam, karena itu justru bisa memperburuk keadaan. Dengan langkah sederhana, kamu bisa mengurangi risiko mobil makin tenggelam di lumpur. Jadi, tetap tenang dan ikuti cara-cara berikut supaya mobilmu bisa kembali melaju.

1. Jangan injak gas terlalu dalam

ilustrasi pedal gas dan rem (pexels.com/Mikhail Nilov)

Kebiasaan menekan gas dalam-dalam saat mobil nyangkut justru membuat roda makin selip. Lumpur yang licin membuat ban kehilangan traksi sehingga mobil makin sulit bergerak. Semakin kamu memaksa, ban malah bisa masuk lebih dalam ke lumpur.

Lebih baik lepaskan gas perlahan dan coba atur pijakan dengan tenang. Kamu bisa coba injak gas sedikit demi sedikit untuk mencari momentum. Dengan begitu, ban punya kesempatan untuk mencengkeram permukaan tanah. Cara sederhana ini sering kali lebih efektif dibanding memaksa.

2. Coba maju mundur perlahan

ilustrasi terjebak di lumpur (pexels.com/Connor McManus)

Saat mobil nyangkut, jangan langsung putus asa. Kamu bisa mencoba gerakan maju mundur perlahan untuk membebaskan ban. Trik ini membantu ban mendapatkan grip yang lebih baik di jalan becek.

Caranya, masukkan gigi ke posisi mundur lalu kembali ke gigi maju dengan perlahan. Ulangi beberapa kali sampai mobil terasa lebih ringan bergerak. Dengan ritme yang tepat, biasanya mobil bisa keluar dari lumpur tanpa harus didorong. Kuncinya tetap sabar dan jangan terburu-buru.

3. Gunakan alas di bawah ban

ilustrasi terjebak di lumpur (pexels.com/Matheus Triaquim)

Kalau mobil masih sulit bergerak, coba letakkan alas di bawah ban. Kamu bisa gunakan karpet mobil, papan kayu, atau bahkan ranting untuk membantu ban mendapatkan pijakan. Alas ini berfungsi sebagai permukaan keras agar ban tidak terus selip.

Setelah diberi alas, injak gas secara perlahan. Ban akan lebih mudah mencengkeram dan mendorong mobil keluar dari lumpur. Cara ini sederhana tapi sangat efektif di kondisi darurat. Jadi, pastikan kamu selalu siap dengan benda yang bisa dijadikan alas.

4. Turunkan sedikit tekanan ban

ilustrasi menurunkan tekanan ban (freepik.com/teksomolika)

Menurunkan sedikit tekanan ban bisa membantu ban mencengkeram lebih baik. Ban yang agak kempis memberi permukaan kontak lebih luas dengan tanah. Dengan begitu, traksi di jalan becek bisa meningkat.

Tapi ingat, jangan sampai ban terlalu kempis karena bisa merusak velg. Turunkan secukupnya saja, lalu pompa kembali setelah berhasil keluar. Trik ini biasa dipakai pengendara off-road saat menghadapi jalur berat. Jadi, bisa juga kamu terapkan di kondisi darurat.

5. Manfaatkan dorongan dari orang lain

ilustrasi mobil terjebak di lumpur (pexels.com/Wallace Silva)

Kalau kamu tidak sendirian, manfaatkan tenaga tambahan dari orang di sekitarmu. Dorongan kecil saat mobil mulai bergerak bisa membuat perbedaan besar. Ban akan lebih mudah keluar dari jebakan lumpur dengan sedikit bantuan.

Koordinasikan dengan baik sebelum mulai mencoba. Mintalah mereka mendorong saat kamu perlahan menginjak gas. Pastikan juga semua orang berada di posisi aman agar tidak berisiko. Dengan kerja sama, mobil biasanya lebih cepat terbebas.

6. Gunakan mode khusus jika ada

ilustrasi mobil terjebak di lumpur (pexels.com/Anıl Karakaya )

Beberapa mobil modern sudah dilengkapi dengan mode khusus seperti traction control off atau snow mode. Mode ini membantu ban tidak terlalu selip di permukaan licin. Jika mobilmu punya fitur ini, jangan ragu untuk mencobanya.

Aktifkan sesuai petunjuk dan rasakan perbedaannya saat ban mulai bergerak. Fitur ini memang dirancang untuk kondisi jalan ekstrem seperti lumpur atau salju. Dengan bantuan teknologi, mobil lebih mudah keluar tanpa perlu usaha berlebihan. Jadi, selalu kenali fitur kendaraanmu.

7. Jangan ragu minta bantuan profesional

ilustrasi mobil terjebak di lumpur (pexels.com/Janusz Walczak)

Kalau semua cara sudah dicoba tapi mobil tetap tidak bisa keluar, jangan memaksa. Ada kalanya kondisi lumpur terlalu dalam atau medan terlalu berat. Dalam situasi ini, memanggil bantuan profesional adalah langkah terbaik.

Hubungi layanan derek atau bengkel terdekat untuk menolongmu. Memang butuh waktu, tapi setidaknya mobilmu aman tanpa kerusakan tambahan. Ingat, lebih baik menunggu daripada memaksa hingga mobil rusak. Kesabaran akan jauh lebih menguntungkan.

Menghadapi mobil nyangkut di jalan lumpur memang butuh kesabaran ekstra. Dengan teknik yang tepat, kamu bisa mengurangi risiko mobil makin tenggelam. Jangan panik, jangan terburu-buru, dan gunakan langkah yang paling sesuai dengan situasi. Pada akhirnya, tenang dan bijak adalah kunci agar perjalananmu tetap aman.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team