Cat mobil adalah elemen penting yang membuat mobil kamu terlihat mengilap dan baru. Namun seiring berjalannya waktu, permukaan yang mengilat itu dapat tergores dan rusak. Sehingga membuat mobil kamu terlihat kusam dan usang.
Ada beberapa alasan mengapa cat mobil kamu bisa tergores, mulai dari goresan tipis hingga kerusakan yang lebih serius. Artikel ini akan membahas lima alasan paling umum mengapa cat mobil tergores.
Satu alasan paling umum mengapa cat mobil tergores adalah melalui cuci mobil otomatis. Meskipun itu adalah cara praktis, mesin cuci mobil otomatis juga dapat merusak cat. Sikat, spons, dan alat pembersih lain yang digunakan di tempat cuci mobil otomatis dapat bersifat abrasif. Jika tidak dibersihkan dan dirawat dengan benar, dapat mengumpulkan kotoran hingga serpihan yang dapat menggores cat mobil kamu. Lalu, apa slusinya?
Kamu dapat mencuci mobil secara manual dengan tangan, menggunakan sabun cuci mobil khusus atau detergen lembut dengan kain lembut atau spons. Jika kamu tetap memilih pergi ke tempat cuci mobil otomatis, carilah yang menggunakan sikat lembut atau teknologi touchless yang tidak akan menggores cat mobil.
Penyebab umum lain dari goresan pada cat mobil adalah puing-puing dari jalanan. Bebatuan, kerikil, hingga puing-puing kecil lainnya dapat terlempar kendaraan lain dan mengenai mobil kams. Sehingga berpotensi meninggalkan goresan dan penyok kecil. Bahkan mengemudi di jalan yang tidak dirawat dengan baik dapat menyebabkan goresan pada cat.
Solusinya adalah cobalah untuk menghindari mengemudi di jalan yang tidak terawat jika memungkinkan, dan selalu jaga jarak aman dari kendaraan lain. Pertimbangkan untuk menambahkan clear bra atau coating pelindung cat pada area mobil yang retan terkena puing untuk membantu mencegah goresan.
Waxing mobil dapat membantu melindungi cat, tetapi melakukannya dengan tidak benar justru dapat menyebabkan goresan. Menggunakan wax yang abrasif, atau menekan terlalu keras saat waxing, dapat menyebabkan goresan kecil pada cat mobil kamu. Selain itu, menggunakan kain atau spons yang kotor untuk mengoleskan wax juga dapat menyebabkan goresan.
Solusinya? Selalu gunakan kain atau spons yang bersih dan lembut saat mengoleskan wax, atay gunakan wax non-abrasif berkualitas tinggi yang dirancang untuk cat mobil kamu. Ikuti petunjuknya secara hati-hati, dan jangan terlalu menekan saat mengaplikasikannya.
Kecelakaan dapat terjadi, dan sayangnya dapat menyebabkan goresan pada cat mobil. Kecelakaan minor seperti fender bender atau gesekan pada trotoar dapat meninggalkan goresan dan penyok yang tidak enak dipandang.
Solusinya? Jika kamu mengalami kecelakaan, bawalah mobil kamu ke bengkel profesional untuk memeriksa dan memperbaiki kerusakannya. Bergantung pada tingkat kerusakan, goresan kecil mungkin dapat dihilangkan, atau kamu mungkin perlu mengecat ulang area yang rusak.
Terakhir, faktor lingkungan seperti matahari, hujan, dan angin dapat menyebabkan goresan pada cat mobil. Sinar UV dari matahari dapat menyebabkan cat memudar dan mengelupas. Sedangkan hujan asam dan jenis presipitasi lainnya dapat bersifat korosif dan merusak cat. Angin juga dapat membawa puing-puing dan menyebabkan goresan.
Solusinya? Parkir mobil kamu di garasi atau area tertutup bila memungkinkan, untuk melindunginya dari cuaca buruk. Gunakan penutup mobil jika kamu tidak memiliki akses ke tempat parkir tertutup. Selain itu, pertimbangkan untuk membeli wax mobil atau sealant cat berkualitas tinggi yang dirancang untuk melindungi cat mobil dari kerusakan lingkungan.
Ada beberapa alasan mengapa cat mobil dapat tergores, mulai dari goresan ringan hingga kerusakan yang lebih serius. Dengan memahami penyebab goresan ini dan mengambil langkah-langkah untuk mencegahnya, kamu dapat menjaga mobil tetap terlihat berkilau hingga terlihat baru di tahun-tahun mendatang. Lalu mencuci mobil secara manual dengan tangan hingga berinvestasi dalam coating pelindung atau sealant cat berkualitas tinggi. Ada banyak langkah yang dapat diambil untuk melindungi cat mobil kamu!