Kalau sang ibu terlanjur mengalami sindrom ini, kamu tidak perlu khawatir. Bergegaslah melakukan beberapa hal berikut ini supaya sang ibu bisa cepat sembuh:
- Carilah solusi atau meminta bantuan keluarga besar agar ada yang membantu mengurus sang bayi.
- Biarkan sang ibu lebih banyak istirahat dan tidur.
- Ajaklah sang ibu supaya mau sharing jika mengalami kesulitan pada suami, keluarga atau sahabat yang berpengalaman pasca melahirkan.
- Memanfaatkan waktu untuk relaksasi.
- Kamu juga harus memastikan bahwa sang ibu tidak telat makan dan perhatikan pula gizi yang dikonsumsinya.
Semoga hal seperti ini bisa membantumu ya. Sebab di Bali ada kejadian yang sangat memilukan, di mana ada seorang ibu membuang bayinya yang baru berusia sekitar 2,5 bulan lewat jendela mobil. Lalu menyusul ibunya yang ikut melompat dari dalam mobil yang melaju.
Kabarnya, ibu ini mengalami depresi pasca melahirkan. Hingga saat ini masih belum diketahui penyebab pastinya karena ia belum bisa diajak komunikasi. Entah hal ini berhubungan atau tidak, apa yang dialami ibu tersebut sepertinya mengarah kepada sindrom baby blues.
Artikel ini pertama kali ditulis oleh Yvonie OH di IDN Times Community dengan judul Mengenal Baby Blues Syndrome Bagi Calon Ibu Muda