Setiap pasangan pasti ingin melanjutkan hubungannya ke jenjang yang lebih serius. Mereka berharap hubungan itu sampai pada proses pernikahan. Namun ternyata ada pula pasangan maupun individu yang malah enggan untuk menikah. Mengapa?
Tidak semua orang memiliki pemikiran yang sama. Apalagi dengan latar belakang atau pengalaman masa lalu yang berbeda-beda. Jadi ketika ada teman kamu yang belum menikah, jangan langsung menghakimi ya. Berikut beberapa alasan mengapa seseorang enggan untuk menikah:
Menikah tentu perlu persiapan yang matang. Tidak hanya dituntut secara finansial, tapi juga harus memiliki kesiapan secara mental. Tidak sedikit orang yang sudah mapan secara finansial, namun merasa belum juga siap untuk membangun keluarga.
Apabila seseorang belum siap secara mental dan finansial untuk menikah, maka dia akan menunda pernikahan tersebut. Jadi jangan langsung menghakimi orang ya. Mereka pasti punya pertimbangannya sendiri.
Beberapa orang masih enggan untuk menikah karena merasa nyaman sendiri tanpa adanya pasangan dalam hidupnya. Kenyamanan dengan diri sendiri biasanya dipengaruhi oleh terlalu lama menjalani hidup sendiri dan bisa jadi pula karena tidak kunjung menemukan seseorang yang mampu memahami dirinya.
Biasanya sebelum menikah orang-orang akan mencari pasangan yang sefrekuensi dan bisa saling memahami satu sama lain. Namun tidak sedikit juga orang yang sulit untuk menemukannya.
Trauma dalam pernikahan sebelumnya bisa disebabkan oleh beberapa hal dan membuat seseorang enggan menikah kembali. Misalnya, luka batin masa kecil ketika menyaksikan kedua orangtuanya bertengkar, lingkungan hidupnya yang tidak menunjukkan indahnya pernikahan, pengalaman dari orang sekitar, cerita dari teman-teman, dan hal-hal lain yang membuatnya merasa takut dengan hubungan pernikahan. Maka dia akan mengurungkan diri dan enggan untuk menikah.
Berhadapan dengan trauma memang tidak mudah. Diperlukan waktu yang tidak singkat untuk kembali merasa stabil. Apabila dia memaksakan diri untuk menikah, maka trauma itu bisa berdampak pada keluarga kecilnya.
Ada pula orang yang enggan menikah karena mereka merasa belum cukup mampu untuk menambah tanggungan finansial.
Biasanya kebanyakan orang yang seperti ini ialah anak pertama, di mana dia harus jadi kepala keluarga untuk menggantikan peran sang Ayah yang semakin hari semakin bertambah tua.
Ia juga memiliki adik-adik yang harus dibantu biaya sekolahnya, ada utang orangtua yang harus dilunasi. Selain itu, juga ada kebutuhan sehari-hari dan banyak lagi faktor lainnya, sehingga dia akan fokus pada tanggung jawabnya, dibandingkan untuk memutuskan segera menikah.
Bukan hal yang mudah untuk menentukan siapa yang akan menjadi teman hidup kita. Tak sedikit orang menikah pada umur yang lumayan dewasa karena belum juga mendapatkan pasangan yang cocok, yang bisa saling memahami dalam setiap keadaan.
Mencari pasangan yang sefrekuensi itu bukanlah hal yang mudah. Apalagi pasangan yang bisa menjadi support sistem satu sama lain dalam berbagai hal.
Itulah 5 alasan seseorang enggan untuk menikah. Apapun alasan mereka, kita harus bisa menghargai ya karena masalah setiap orang berbeda-beda.