Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi olahraga (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Kegiatan olahraga sudah dibuktikan berbagai manfaatnya bagi kesehatan. Namun, banyak orang yang masih malas melakukannya karena tidak ingin lelah, apalagi sampai harus mengeluarkan banyak keringat. Jika kamu termasuk orang yang malas atau bahkan tidak menyukai olahraga sama sekali, wajib simak penjelasan beserta tips-tips motivasi berdasarkan sains berikut!

1. Tidak aktif secara fisik berisiko pada kematian dini

ilustrasi olahraga (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sepanjang sejarah manusia, mencari makan merupakan kegiatan awal yang sulit karena dibutuhkan usaha keras untuk bisa mendapatkannya. Selama ribuan tahun, manusia harus bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya untuk mencari makan. Begitu menemukannya, mereka akan beristirahat untuk menghemat energi. Karena mereka tidak tahu makanan selanjutnya berasal dari mana, maka mereka berusaha untuk tidak berperilaku aktif dan lebih memilih untuk berdiam. Kamu mungkin senang karena berpikir istirahat memang menjadi kecenderungan alami manusia.

Dari waktu ke waktu, kegiatan mencari makan bukan lagi menjadi hal yang begitu sulit. Apalagi pada masa abad ke-21. Gaya hidup pada era ini lebih banyak melibatkan kita untuk duduk dan beristirahat. Dengan bantuan teknologi canggih, semua pekerjaan dapat diselesaikan tanpa memerlukan banyak gerakan. 

Namun, tidak aktif secara fisik sangat buruk bagi kesehatan kita. Sebuah meta-analisis yang diterbitkan dalam jurnal medis bergengsi The Lancet menemukan ketidakaktifan fisik dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker usus besar 30-40 persen, peningkatan risiko kanker payudara 30 persen, peningkatan risiko diabetes tipe 2 20-60 persen, dan peningkatan kenaikan 30-50 persen untuk risiko kematian dini, dibandingkan dengan yang aktif secara fisik.

2. Berapa banyak ativitas fisik yang dibutuhkan manusia?

Editorial Team

Tonton lebih seru di