Gaya hidup konsumtif cenderung memandang bahwa untuk eksis, seseorang harus mempunyai berbagai jenis barang. Memang menyenangkan memiliki banyak barang, apalagi sesuatu yang memang sangat diinginkan. Namun kebiasaan ini pada akhirnya memunculkan dampak buruk, termasuk boros dan mengacaukan keuangan.
Lalu bagaimana cara mengatasi gaya hidup konsumtif itu? Gaya hidup minimalis bisa menjadi pilihan yang tepat. Gaya hidup minimalis dapat membantu menyadarkan masyarakat bahwa dalam hidup, seseorang tidak harus memiliki segalanya atau cukup memiliki barang yang benar-benar sangat diperlukan.
Menurut Fumio Sasaki, dalam bukunya Goodbye Things, Hidup Minimalis Ala Orang Jepang, minimalis adalah proses mengurangi barang kepemilikan sampai ke jumlah paling minimum dan hidup hanya dengan barang-barang itu. Tujuannya agar dapat fokus pada hal yang benar-benar penting dalam hidup ini.
Hidup minimalis bukan bearti tidak bisa membeli barang yang diinginkan. Melainkan mampu memilah mana barang yang penting dan tidak penting dalam hidup ini. Gaya hidup ini sesungguhnya cukup menantang, terlebih di era yang serba konsumtif ini. Nah berikut beberapa tips untuk hidup minimalis dan gak terikat dengan barang-barang: