Tanda-tanda Tubuh Kamu Minta Berhenti Menyantap Makanan Pedas

21 Jul 2021, 16:40 WIB

menshealth.com

Siapa sih yang gak doyan pedas. Makan tanpa sambal yang pedas rasanya kurang mantap. Saking seringnya doyan pedas, Indonesia sampai menempati peringkat 10 Negara kuliner terpedas di dunia. Menurut data lembaga Licorice tahun 2016, sebanyak 93,6 persen orang Indonesia gemar menyantap makanan pedas.

Tetapi menurut Health Digest, terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas berdampak pada gangguan pencernaan hingga menurunnya kualitas tidur. Makanya, kenali tanda-tanda kamu harus berhenti menyantap makanan pedas berikut ini ya. Bahaya kalau dilanjutin:

1. Dada sampai leher terasa panas

unsplash.com/Joshescoto

Kondisi itu terjadi karena asam lambung naik sampai ke kerongkongan. Kondisi ini disebut sebagai heartburn.

Menurut Insider, cabai dan makanan-makanan yang mengandung cabai memiliki banyak senyawa bernama capsaicin. Itu adalah bahan kimia alami yang dapat memperlambat pencernaan. Sehingga risiko terjadinya heartburn sangat tinggi karena makanan pedas akan berada di lambung dalam waktu yang lama.

2. Mengalami diare dan asam lambung

chandigarhayurvedcentre.com

Itu akan terjadi apabila kamu mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan. Menurut laporan yang dipublikasikan oleh StatPearls pada tahun 2021, kondisi itu terjadi karena capsaicin membuat dinding lambung menjadi iritasi.

Kalau menyantap cabai secara berlebihan akan menimbulkan sindrom iritasi usus besar (irritable bowel syndrome atau disingkat IBS). Bahaya juga nih.

3. Wajah kamu jadi berjerawat

Netflix "Girl From Nowhere" S 1 : E 11 The Rank

Kok bisa ya? Nah, menurut laporan Allure, kondisi itu terjadi karena suhu tubuh kamu naik dan memproduksi keringat apabila mengonsumsi makanan pedas.

Sehingga minyak akan keluar dan menutupi pori-pori wajah. Kalau minyak di wajah tersebut bercampur dengan debu maupun bakteri, maka dapat menyumbat pori-pori dan menimbulkan jerawat.

4. Kamu jadi susah tidur

ilustrasi sulit tidur (freepik.com/jcomp)

Dilansir dari WebMD, seseorang yang mengalami heartburn tidak akan nyaman ketika berbaring. Sebab asam lambung lebih mudah naik ke atas apabila berbaring. Makanya kamu jadi susah tidur. Dada pun akan terasa terbakar dan panas.

5. Sakit tenggorokan

ilustrasi pasien meningitis (freepik.com/freepik)

Mungkin ini satu alasan para penyanyi jarang menyantap makanan pedas secara berlebihan ya. Menurut ahli dari Mayo Clinic, makanan pedas dapat mengiritasi kerongkongan. Tenggorokan akan sakit, dan suara bisa tiba-tiba hilang atau parau.

Makanya mulai sekarang kurangi menyantap makanan pedas secara berlebihan ya. Nikmat sih emang, tetapi pikirkan juga efek sampingnya.

Artikel ini pertama kali ditulis oleh Izza Namira yang terbit di idntimes.com dengan judul 7 Tanda Kamu Harus Berhenti Makan Makanan Pedas, Bisa Bikin Break Out.