Tabanan, IDN Times - Menjadi pemimpin rumah sakit (RS) rujukan regional untuk kasus COVID-19 di Tabanan, yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tabanan, tentu bukan hal yang mudah. Sebab pasien lain di luar COVID-19 harus tetap dilayani, dan pihak RS wajib menjamin keamanan dan kenyamanannya.
Direktur RSUD Tabanan, dr Nyoman Susila, punya cara agar tetap aman. Yaitu menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan wajib memakai Alat Pelindung Diri (APD). Cara seperti ini tidak bisa ditawar. Karena hanya itu satu-satunya jalan supaya penularan COVID-19 bisa dicegah.
Sebagai praktisi kesehatan yang berada di garda depan menangani COVID-19, Susila juga harus berhati-hati agar tidak membawa virus ini ke lingkungan keluarganya.