Dunia film di Bali maupun Indonesia terus mengalami peningkatan yang signifikan. Banyak karya film-film sineas lokal maupun nasional yang bisa kamu temukan. Mulai dari film pendek, film dokumentar, hingga film-film layar lebar. Karya film ini pun gak lepas dari rumah produksi film maupun orang-orang yang terjun langsung di dalamnya.
Ada satu rumah film di Kabupaten Buleleng bernama Rumah Film Sang Karsa. Lokasinya di Jalan Seririt-Singaraja, Temukus, Kecamatan Banjar. Tempat ini didirikan oleh Putu Kusuma Wiajaya, seorang sutradara film yang telah menempuh pendidikan film di Amsterdam. Dia mengatakan, Rumah Film Sang Karsa merupakan ruang atau tempat untuk berkumpul menikmati film bersama-sama, serta tempat edukasi tentang proses pembuatan film dari awal hingga akhir.
“Setelah saya kembali ke Buleleng, saya berusaha sekuat tenaga untuk membangun ruang tontonan. Kebetulan juga, romantisme bioskop itu hilang di kota kami, karena pengunjung bioskop sedikit dan Kota Singaraja yang terpencil pun tidak ada bioskop. Rumah film ini didirikan atas kegelisahan saya dengan anak-anak di sana yang tidak punya kesempatan untuk menyaksikan film secara bersama-sama, serta mengenalkan akan proses pembuatan film itu sendiri,” terangnya saat ditemui di Kota Denpasar baru-baru ini.
Nah, seperti apa kisah Rumah Film Sang Karsa dan apa saja yang ada di dalamnya? Simak ulasan lengkapnya berikut ini, ya!