Akhir-akhir ini beranda sosial media banyak membicarakan tentang quarter-life crisis. Periode di mana seseorang merasakan tekanan yang begitu memuncak dalam hidupnya. Ia terjebak dalam kondisi ketidak stabilan yang nyata.
Krisis tersebut memang tidak dialami oleh anak-anak ataupun orangtua, melainkan krisis ini sebagian besar melanda kaum millennials. Pada usianya yang menginjak 20 hingga 30-an tahun, mereka banyak menuntut dirinya untuk melakukan hal yang lebih.
Mengacu pada hal di atas, tidak jarang ditemukan beberapa kaum remaja yang stres akibat quarter-life crisis. Dalam mengatasi dampak tersebut, coba simak ya di bawah ini langkah mengatasi quarter-life crisis: