AA Oka Suci pelawak sekaligus pemilik Ayam Betutu Khas Gilimanuk. (IDN Times/Ayu Afria)
Kepada IDN Times, Oka Suci menceritakan bahwa usaha pertama Ayam Betutu Khas Gilimanuk, tepatnya pada tahun 2003, berlokasi di Jalan Bulu Indah, Kecamatan Denpasar Utara. Akhirnya terus berkembang dan membuka banyak outlet baru. Saat ini tercatat ada sembilan outlet di seluruh wilayah Bali dan enam tempat partnership di luar Bali.
Menurut putra Bali yang lahir di Denpasar pada tahun1937 ini, menggeluti usaha kuliner masakan lokal, termasuk lumayan susah. Saat pertama membuka warung Ayam Betutu Khas Gilimanuk, ia dihadapkan dengan beberapa kondisi yang tidak mendukung. Awalnya tidak ada dukungan pemerintah terhadap usaha masyarakat, dan banyak turis yang datang ke Bali sudah disediakan makanan yang enak oleh pihak hotel. Sementara restoran di luar hotel yang dikenal oleh wisatawan hanya beberapa saja.
“Sebenarnya susah. Pada waktu kami buka zaman itu kan tidak seperti sekarang. Sekarang ini kan betul-betul government sangat membantu besar ini. Silakan buka, buka, buka. Waktu itu kami betul-betul membuat perhitungan,” ungkapnya saat ditemui Kamis (17/6/2021) di Denpasar.
Pertama kali, untuk menunjukkan kepopuleran Ayam Betutu, maka ia memutuskan memakai nama Gilimanuk dan dengan logo pelawak rekannya sendiri. Ia juga menggunakan momen kepopulerannya sebagai pemain drama di Paguyuban Lawak Bali. Akhirnya usaha yang dirintis ini pun sukses sampai sekarang.
Saat itu minat masyarakat terhadap kuliner Ayam Betutu juga lumayan baik. Misalnya, banyak orang di Denpasar yang ke Gilimanuk untuk tangkil (sembahyang) ke pura dan mampir untuk mencicipi makanan khas tersebut. Saat itu untuk memenuhi kebutuhan ayam betutu di warung pertamanya, ia harus mendatangkan ayam betutu dari Gilimanuk ke Denpasar di Terminal Ubung.