Berkejaran dengan waktu untuk menuntaskan sekian banyak pekerjaan, tentu memerlukan manajemen yang baik. Terlebih bagi mereka yang bergelut di lebih dari satu bidang. Bergerak dari satu tanggung jawab ke tanggung jawab yang lain, pastilah menyita energi dan pikiran. Karenanya, ketenangan sangat diperlukan.
Hal itu pula yang dijalani oleh laki-laki kelahiran Manado, 8 Maret 1972, Sonny Tumbelaka. Tumbuh besar di kalangan keluarga nelayan, ia sudah sejak kecil hobi membaca buku. Bahkan hingga saat ini koleksinya mencapai 3.700 buku. Kegemarannya belajar kemudian membawanya menjadi seorang jurnalis yang juga advokat.
Sonny kini tinggal di Kota Denpasar. Selain sehari-hari bekerja sebagai fotografer andalan Kantor Berita Prancis Agence France Presse (AFP), ia juga berprofesi sebagai advokat dan saat ini tengah menulis buku. Bahkan di sela-sela kesibukannya tersebut, ia masih sempat menjalankan hobinya yang lain.