ilustrasi cinta (pexels.com/vjapratama)
Menurut penelitian dalam laporan jurnal Psychological Science tahun 2010, jatuh cinta ternyata juga melibatkan reaksi kimia. Perasaan jatuh cinta dapat membuat tubuh melepaskan oksitosin, dopamin, adrenalin, dan norepinefrin yang membuat mood terasa baik, serta jantung berdebar lebih kencang.
Orang-orang yang sebelumnya canggung secara sosial mungkin mengalami peningkatan dalam kognisi sosial setelah bertemu dengan orang yang mereka cintai.
Hal tersebut berkaitan dengan hormon oksitosin yang dilepaskan secara alami sehingga membuat orang lebih berempati dan pengertian. Hanya saja bagi mereka yang sudah mahir secara sosial, efek tersebut tidak begitu dirasakan.