Tabanan, IDN Times - Kamu pernah gak sih bertanya-tanya, kenapa seorang pria umumnya memiliki kumis, jenggot, otot besar, dan suaranya berat? hal itu dipengaruhi oleh hormon testosteron. Namun tak hanya pria, perempuan juga memiliki hormon testoreon meskipun kadarnya lebih kecil.
Pada pria, hormon ini sebagai pengatur pertumbuhan dan perkembangan seksual mulai dari pembentukan otot, rambut, hingga gairah seksual. Lantas bagaimana kalau kadar hormon testoteron pria menurun, dan apa jadinya jika ada perempuan yang melakukan terapi hormon tersebut? Berikut penjelasan dari Dokter Spesialis Urologi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tabanan, dr Ida Bagus Tatwa Yatindra SpU.