Foto hanya ilustrasi. (IDN Times/Irma Yudistirani)
Baru menginjakkan kaki di Bali, sudah disuguhi oleh arsitektur patung di mana-mana. Karya seni patung termasuk kekayaan budaya yang diwariskan kepada masyarakat Bali. Sehingga berkembang pula perajin patung di Pulau Dewata.
Sejumlah patung ikonik yang kerap dijumpai adalah patung Garuda Wisnu Kencana (GWK), patung Dewa Ruci, patung Catur Muka, patung Titi Banda (Rama Sita), dan lainnya. Dalam bentuk kecil, patung-patung juga juga menghiasi sebagian besar pintu masuk rumah orang Bali. Tidak hanya itu, sejumlah patung khusus juga dianggap sebagai simbol suci bagi umat Hindu Bali.
Sementara itu, buat yang baru pertama kali ke Bali juga akan melihat banyaknya pura. Menurut kosmologi Pulau Bali, sesungguhnya setiap arah penjuru angin dikelilingi oleh pura. Karenanya, Bali juga disebut dengan Pulau Seribu Pura. Masyarakat Bali, terutama beragama Hindu, pasti memiliki pura kecil di rumahnya yang disebut dengan sanggah kemulan.
Pura di Bali pun memiliki berbagai tingkatan. Ada yang dinamakan Pura Kahyangan Jagat, ada pura untuk penghormatan silsilah keluarga, termasuk pura untuk keluarga sebagai tingkatan terkecil. Selain itu pura juga dapat ditemukan di pasar, sawah, perkantoran, dan lainnya yang bertujuan untuk penghormatan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai sumber rezeki.