Klungkung, IDN Times - Wayang sampai saat ini masih mendarah daging di Bali. Pulau yang dikenal dengan seni dan budaya ini, masih tetap konsisten dalam melestarikan wayang. Hal ini dapat dilihat dari sanggar-sanggar dan sekolah seni, yang tetap melahirkan dalang-dalang muda. Sering pula ditemui pertunjukan wayang dalam kegiatan upacara keagamaan.
Mungkin sedikit berbeda jika dibandingkan dengan daerah lainnya di Indonesia. Di Bali, wayang masih lestari karena menjadi bagian yang tidak terlepaskan dari upacara keagamaan. Namun seiring berjalannya waktu, para dalang di Bali memiliki tugas berat untuk tetap menjaga dan melestarikan kesenian wayang, terlebih di tengah perkembangan teknologi dan informasi yang kian masif.
Berikut cerita I Made Agus Adi Santika (41), atau yang akrab dipanggil Gus Cupak. Ia merupakan dalang muda di Bali yang hingga saat ini masih aktif melestarikan kesenian wayang.