Cerita Pedagang Canang Bali, Rawat 2 Putra Disabilitas dalam Kerabunan
Ayu Raka hanya menginginkan kedua putranya sehat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - Kuat dan sabar. Itulah dua kata yang beberapa kali diucapkan oleh Dewa Ayu Putu Raka (45) kepada IDN Times. Selama ini perempuan asal Desa Kusamba, Kabupaten Klungkung ini menjadi tulang punggung keluarga setelah suaminya, Dewa Gede Adnyana, sering sakit-sakitan.
Ia juga harus merawat dua putranya yang disabilitas. Bahkan penglihatan Ayu Raka mengalami masalah. Syarat matanya mengalami gangguan secara tiba-tiba.
Baca Juga: Merasa Iba, Para Pemuda di Tabanan Kasih Sembako ke Tukang Suun
1. Kedua anaknya disabilitas sejak berusia 1 tahun
Pasangan suami istri (Pasutri) ini memiliki dua orang putra, Watnika (21) dan Dewa Gede Agus Prianika (17). Keduanya mengalami disabilitas.
Anak-anak mereka awalnya terlahir secara normal. Namun memasuki usia 1 tahun, keduanya mengalami gejala yang sama. Yaitu demam tinggi, dan kejang dalam waktu yang lama.
"Kami sudah beberapa kali mengajak kedua putra kami ke dokter. Hasil pemeriksaan katanya pertumbuhan otak anak kami tidak normal," ujar Dewa Ayu Raka, Jumat (30/7/2021).
Mereka tidak tumbuh seperti anak-anak lain seiring bertambahnya usia. Tidak dapat berjalan maupun berbicara lancar. Setiap aktivitasnya selalu bergantung kepada orangtuanya.
Baca Juga: 7 Doa Agama Hindu Supaya Mendapatkan Kedamaian Hidup