Kenalin Nih Dokter Indrani dari Tabanan, 14 Tahun Obati Hewan Telantar
Waktu kecil pernah membantu induk babi melahirkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tabanan, IDN Times - Sejak kecil, drh Ni Luh Gede Putu Indrani sudah memiliki bakat untuk merawat hewan. Kala itu ia tidak takut untuk membantu induk babi yang melahirkan. Dari situ, ayahnya yang bekerja di Dinas Peternakan mendorongnya untuk kuliah di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Lulus tahun 2006 kemudian kembali ke Bali pada 2007, Indrani mulai mengobati hewan yang hidup di jalanan seperti anjing dan kucing. Berikut cerita selengkapnya yang diwawancara, Jumat (27/8/2021) lalu.
Baca Juga: Demi Mengasuh 30 Anak, Oma Eriana Pensiun Dini Jadi Guru di Tabanan
1. Indrani memahami rasa sakit yang dialami oleh hewan-hewan liar
Indrani kini berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan. Setiap kali melakukan kunjungan lapangan atau hendak pergi ke rumah kliennya, Indrani menyempatkan diri untuk mengobati maupun memberikan makan kepada hewan yang ia temukan di jalanan. Semua itu dilakukan tanpa rencana.
Ia memahami rasa sakit yang diderita oleh hewan-hewan liar tersebut. Makanya ia mengobatinya tidak hanya satu kali saja.
"Kalau ketemu lagi saya obati. Ada beberapa anjing yang penyakit kulitnya parah saya obati sampai sembuh.
Saya pernah digigit satu ekor kutu anjing atau biasa disebut klimpit. Rasanya sakit sekali. Itu baru satu lho yang gigit. Kalau di anjing yang klimpitnya banyak, bayangkan gimana sakitnya. Jadi saya paham dan kasihan."