TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Cara Menjalani Hidup Menurut Sri Krishna, Segeralah Beradaptasi!

Sri Krishna banyak memberikan wejangan di kisah Mahabharata

Georgianjournal.ge

Epos Mahabharata banyak sekali menyajikan pesan tentang kehidupan. Kemunculan sosok Sri Krishna, yang dalam kepercayaan agama Hindu dipercaya sebagai awatara (inkarnasi) dari Dewa Wisnu dalam misinya menegakkan kembali kebenaran di dunia, menjadi tokoh penting dalam kisah Mahabharata.

Di setiap peristiwa yang menjadi rangkaian kisah Mahabharata ini, Sri Krishna selalu menyelipkan pesan-pesan yang universal. Berikut isi nasihatnya:

Baca Juga: Kumpulan Nasihat Sri Krishna Tentang Kehidupan yang Tak Adil

1. Hidup dan masa depan tak selalu berjalan sesuai rencana manusia, beradaptasilah dengan tantangan dan kesulitan

freepik.com/freepik

Kadang-kadang satu kejadian bisa menghancurkan semua rencana yang sudah dibuat oleh manusia. Lalu kejadian tersebut kemudian dianggap sebagai penyebab utama dari kehancuran hidupnya. Tetapi hidup dan masa depan bukanlah ditentukan berdasarkan oleh rencana manusia.

Seumpama mendaki sebuah gunung tinggi, seseorang akan mempunyai rencana begitu menginjakkan kaki di gunung. Tapi belum tentu semua rencana itu yang membawanya sampai ke puncak. Pada kenyataannya, begitu mendaki gunung, dia akan menghadapi begitu banyak tantangan, cobaan dan juga kesulitan yang baru.

Dia harus menentukan dan membuat keputusan di setiap langkahnya. Dia harus mengubah rencananya di setiap perjalanan. Karena rencana sebelumnya mungkin bisa saja membuat dia jatuh ke bawah. Dia tidak akan bisa mengubah gunung seperti keinginannya sendiri. Dia hanya bisa beradaptasi dengan gunung itu.

Daripada berusaha untuk mengubah ini, adaptasikan saja dirimu untuk mengubah keadaan sebagai satu-satunya jalan menuju keberhasilan dan kebahagiaan.

2. Setiap orang memiliki kelemahan, tapi jangan biarkan kelemahan mengalahkanmu

Pexels/Umberto Shaw

Setiap manusia punya kelemahannya sendiri-sendiri. Ada yang tidak bisa lari dengan cepat, sementara yang lain tidak bisa mengangkat beban berat, dan contoh-contoh lainnya. Satu-satunya kelemahan yang dimiliki sering dianggap bagian penting dari hidup kita. Ini bisa melahirkan kesedihan dan kekecewaan buat diri sendiri.

Tuhan mungkin memberikan satu kelemahan atau lebih, tapi itu hanya ditentukan oleh orang itu sendiri. Seseorang yang tidak membiarkan kelemahan mengalahkannya, dan dia memiliki kebenaran di dalam hatinya, maka pasti akan mampu mengalahkan kelemahannya. Dengan kebenaran dan kerja keras, seseorang bisa mengalahkan kelemahannya.

2. Hidup hari ini adalah inti sebenarnya dari kehidupan, sedangkan masa depan adalah nama lain dari perjuangan

Unsplash/juan pablo rodriguez

Nama lain dari masa depan adalah perjuangan. Hidup tidak hanya ada di masa depan maupun masa lalu. Hidup juga ada di masa sekarang ini. Dengan kata lain, hidup sekarang ini adalah sebenarnya inti dari kehidupan. Kehidupan akan berjalan terus.

Yang bisa dilakukan adalah menjalani kehidupan saat ini dengan sebaik-baiknya, serta menyambut masa depan itu dengan kesabaran, keberanian, dan tangan terbuka.

Berita Terkini Lainnya