TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cara Mengubah Jelantah Menjadi Lilin, Ternyata Mudah Lho!

Kelurahan Dangin Puri membuat pelatihan untuk kader PKK

ilustrasi memadamkan api lilin dengan alat pengisap api lilin (pexels.com/cottonbro)

Denpasar, IDN Times – Limbah minyak goreng atau yang disebut jelantah, kerap dibuang begitu saja. Padahal limbah ini bisa diubah menjadi barang berguna yakni lilin.

Nah, untuk mengedukasi masyarakatnya, Lurah Dangin Puri, I Gusti Agung Gede Okariawan, memberikan pelatihan cara memanfaatkan jelantah tersebut di ruang pertemuan Kantor Lurah Dangin Puri, pada Selasa (13/9/2022). Bagaimana ya caranya?

Baca Juga: [LIPSUS] Siapa Dalang di Balik Dugaan Reklamasi Pantai Melasti Bali?  

1. Minyak jelantah membuat tekstur tanah menjadi keras

Pelatihan pembuatan minyak jelantah. (Dok.IDN Times/Humas Pemkot Denpasar)

Pelatihan Daur Ulang Sampah dengan memanfaatkan jelantah menjadi lilin ini sebagai upaya pengolahan limbah minyak atau sampah di tingkat sumber. Peserta yang mengikuti pelatihan ini adalah para kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kelurahan Dangin Puri. 

Lalu apakah yang sebenarnya yang dimaksud jelantah tersebut? Menurut I Gusti Agung Gede Okariawan, jelantah merupakan minyak limbah yang berasal dari berbagai macam minyak goreng yang sudah digunakan berulang-ulang atau lebih dari 4 kali penggunaan dan memiliki kualitas yang sudah menurun.

“Minyak jelantah sendiri sangat berbahaya jika dibuang ke lingkungan karena jika terserap oleh tanah dapat menurunkan kualitas tanah, di mana pori-pori tanah akan tertutup sehingga tekstur tanah akan menggumpal dan menjadi keras,” ungkapnya.

2. Banyak manfaat mengolah limbah jelantah

Ilustrasi minyak goreng. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Pelatihan ini dilakukan dalam upaya mengurangi pencemaran limbah minyak jelantah ke lingkungan. Pengolahan minyak jelantah menjadi lilin ini juga bermanfaat dalam pengelola sampah di tingkat sumber, menjaga kesehatan lingkungan, dan menciptakan lapangan kerja baru.

“Dalam pelatihan ini kami mendatangkan narasumber dari Sinar Bumi Menghijau,” ungkap Okariawan.

Berita Terkini Lainnya