Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sikap bodo amat adalah cara menyikapi sesuatu dengan cuek dan tidak terlalu memikirkan pendapat orang lain. Cara ini gak selalu bermakna negatif lho. Di lain sisi, memiliki sikap bodo amat menjadi penting untuk menghindari perasaan terlalu sedih atau kecewa atas sebuah kejadian.
Sikap ini juga akan sangat membantu dalam menjaga kesehatan mental, terutama dari perkataan orang lain yang berpotensi menjatuhkan. Dengan bersikap bodo amat, kamu tidak akan overthinking dengan apapun yang dikatakan orang lain. Nah berikut beberapa manfaat memiliki sikap bodo amat:
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Harus Puasa Media sosial, Mulai Ketergantungan
1. Lebih fokus pada pengembangan dan tujuan diri sendiri
Unsplash/Antonio Francisco Zaman yang terus berkembang, harus selaras dengan perkembangan diri agar tidak tenggelam dalam arus. Cara agar diri tetap fokus pada perkembangan dan tujuan yaitu dengan memiliki sikap cuek, terutama dari masukan-masukan yang membuat down.
Dalam menjalani kehidupan ini, tentunya tidak selamanya kamu akan mendapatkan komentar-komentar positif. Kamu juga bakal bertemu dengan orang yang suka menjatuhkan dan menghambat perkembangan diri untuk maju. Dengan fokus pada tujuan hidup, maka kamu akan lupa dan tidak lagi mengkhawatirkan komentar negatif orang lain.
2. Meminimalisir rasa kecewa yang mendalam
Ilustrasi wanita bahagia (Pexels.com/Oleksandr Vidvalnyi) Kekecewaan muncul ketika apa yang diharapkan tidak selaras dengan kenyataan. Selalu berharap pada orang lain akan membuatmu lelah dan tidak bahagia. Satu hal yang perlu diingat, satu satunya yang pasti menemani semua proses hidupmu dalam segala keadaan adalah dirimu sendiri. Orang lain bisa hanya datang, singgah sebentar, lalu pergi.
Jadi ketika orang lain tiba-tiba datang, berusaha membuatmu down dan kecewa, kamu tidak akan jatuh dalam perangkapnya. Apabila kamu memiliki sifat bodo amat, maka kamu akan bisa mengontrol reaksi diri sendiri dan tidak membiarkan kekecewaan itu terus berlarut.
3. Membantumu menemukan jati diri
Ilustrasi wanita melukis (Pexels.com/Ana Sverts) Menemukan jati diri adalah proses mencari keautentikan diri sendiri. Proses penemuan jati diri merupakan sesuatu yang sulit karena banyak faktor yang memengaruhi dan penuh dengan trial and error.
Dalam perjalannya, bisa saja kamu terlalu memikirkan pandangan orang lain. Jika kamu terus mengkhawatirkan pendapat orang lain, maka akan sulit untuk menemukan siapa sesungguhnya dirimu. Apa yang dikatakan orang lain, sangat mungkin tidak benar dan tidak sesuai dengan diri kamu yang sesungguhnya. Dengan mencoba bersikap bodo amat, kamu akan tetap mendengarkan hati nurani.
4. Merasa cukup dan menerima diri apa adanya
Ilustrasi wanita(Pexels.com/Zen Chung) Apa itu merasa cukup? Cukup yaitu ketika kamu dapat berterima kasih pada dirimu atas segala yang kamu punya, Sesuatu yang baik maupun buruk. Kamu bisa menikmati segala proses dan tahapan hidup.
Kamu dapat merasa cukup atas dirimu yaitu dengan berhenti berlarut-larut memikirkan komentar orang lain. Terutama selama kamu tidak melakukan hal yang merugikan orang lain.
Merasa cukup adalah kunci dari bahagia. Sebesar apapun uangmu, ketika kamu tidak memiliki rasa cukup, tidak ada artinya. Jadi, dengan bersikap bodo amat, kamu juga akan bersyukur dengan apa yang kamu miliki.
