Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi wanita sedang memegang toa (pexels.com/Rosivan Morais)

Dalam kehidupan sehari-hari, kamu sering dihadapkan pada berbagai jenis percakapan dan interaksi sosial. Namun, tidak selamanya apa yang kamu dengar atau saksikan adalah refleksi dari kenyataan. Terkadang, orang mungkin tergoda untuk menyembunyikan fakta, memutar-balikkan kenyataan, atau bahkan menyajikan cerita palsu demi berbagai alasan.

Karena itulah kamu perlu punya kemampuan untuk mendeteksi kebohongan dalam komunikasi. Dalam artikel ini, kita akan membahas lima metode efektif untuk mengenali tanda-tanda kebohongan dalam percakapan. Sehingga kamu dapat berinteraksi dengan lebih bijaksana dan percaya diri. Dari ekspresi wajah hingga bahasa tubuh keseluruhan, mari kita eksplorasi cara-cara untuk memahami apa yang mungkin terjadi di balik kata-kata.

1. Perhatikan ekspresi wajah dan gerakan tubuh

ilustrasi teman pendiam (pexels.com/Pixabay)

Ketika seseorang berbohong, ekspresi wajah mereka mungkin memberikan petunjuk yang jelas. Cobalah untuk memperhatikan tanda-tanda seperti mata yang menghindari kontak mata, senyum yang terlalu paksa, atau tangan yang gelisah. Gerakan tubuh yang tidak sesuai dengan kata-kata yang diucapkan juga bisa menjadi petunjuk penting.

2. Amati perubahan dalam suara dan intonasi

Editorial Team

Tonton lebih seru di