5 Cara Membedakan Genuine dan Fake People, Biar Gak Tertipu!

Hal ini biasanya akan sangat mudah terlihat dalam dunia kerja. Genuine people akan selalu menghormati orang lain tanpa membedakan status, jabatan, ataupun keuntungan yang akan dia dapatkan. Siapa pun layak dihormati dan diperlakukan sama tanpa berharap apa pun.

Sedangkan fake people hanya akan menghormati orang yang memegang kekuasaan tertentu. Bisa dikatakan dia baik karena ada maunya saja. Berharap dia akan mendapatkan keuntungan dari rasa hormat tersebut di kemudian hari. Seperti halnya mendapatkan kemudahan dalam karier dan sebagainya.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan seseorang dalam memperoleh simpati orang lain. Bagi genuine people, mencari simpati tak perlu dilakukan secara berlebihan. Dia akan menunjukkan dirinya yang apa adanya. Mereka tak suka mencari perhatian atau berusaha keras membuat orang lain menyukai diri mereka.

Sebaliknya, bagi fake people akan selalu suka mencari perhatian orang lain. Sebisa mungkin orang lain harus menyukai diri mereka, bagaimanapun caranya. Berusaha keras agar orang memandang diri mereka dan memperoleh simpati mereka.

Pernah gak sih kamu ‘termakan’ janji orang lain? Kamu bisa membedakan tipe orang dari cara mereka membuat janji. Genuine people tak akan mengecewakan orang lain ketika dia telah membuat janji. Mereka berusaha semaksimal mungkin untuk tak mengecewakan orang lain. Ketika sudah berjanji maka harus ditepati, sekecil apa pun itu.

Namun bagi fake people, selalu kebalikannya. Hal yang selalu mereka lakukan adalah membuat banyak janji. Mereka mudah mengambil komitmen, tetapi urusan menepatinya, nanti dulu. Akan sangat jarang ditepati, atau bahkan mereka mudah melupakannya.

Genuine people adalah tipe orang yang sangat suka menolong orang lain. Tanpa harus menunggu atau berpikir terlalu lama, mereka bergerak secara spontan. Kebaikan datang dari hatinya tanpa ada sedikit saja rasa untuk ingin terlihat baik.

Namun jangan tanya bagaimana dengan fake people. Mereka juga akan menolong orang lain, tetapi dengan agenda yang tersembunyi. Selalu ada maksud tertentu dari kebaikan yang mereka berikan pada orang lain. Jadi, kamu bisa lihat sendiri bedanya seperti apa.

Orang biasanya paling semangat jika diberi kesempatan untuk mengomentari orang lain. Bagi si tipe genuine people, mereka akan menyampaikan opini secara terbuka. Tidak menghakimi orang lain meskipun salah, kritik disampaikan secara apa adanya.

Sedangkan fake people akan selalu berusaha mencari-cari kesalahan orang lain. Tak cukup dengan satu kesalahan tetapi sebisa mungkin sebanyak-banyaknya. Bahkan di belakang, mereka sering bergosip tentang orang tersebut. Mengomentari di belakang sangatlah tidak profesional dan tidak baik.

Nah, melalui lima kriteria di atas pasti kamu sudah bisa menilai kan mana teman yang genuine dan mana yang fake. Tetap berhati-hati, ya!