2. Mencampurkan furnitur vintage dengan barang kontemporer

inspirasi furnitur vintage di dalam rumah (unsplash.com/Clay Banks)

Furnitur vintage memiliki kelebihan dapat digunakan dalam beragam skema desain interior apa pun. Kuncinya, kamu memilih furnitur yang tepat dan menatanya dengan tata cara yang baik. Menurut Jane Lanyon, direktur di JH Designs, saat ini juga ada tren yang menggabungkan furnitur vintage dengan barang-barang bertema kontemporer. Baik itu berupa furnitur atau berupa aksesori. Popularitas vintage furnitur semakin besar, terlebih memadukan furnitur ini dengan gaya masa kini, semakin menjadi hal biasa.

Pencampuran gaya furnitur vintage dengan kontemporer, dapat menciptakan gaya eklektik dalam sebuah rumah. Pastikan skema yang kamu terapkan memiliki hasil yang baik, di antaranya dengan menyeimbangkan perpaduan kedua gaya ini. Contohnya, kamu bisa padukan meja kayu kenari kuno dengan permadani. Bisa juga perpaduan lampu liontin modern dengan lukisan tua dengan bingkai vintage yang menarik.

3. Furnitur mid-century modern

inspirasi furnitur vintage di dalam rumah (instagram.com/jasminerothofficial)

Gaya interior mid-century sebenarnya juga merupakan bagian dari gaya desain interior vintage. Di tahun ini furnitur dari abad pertengahan antik seperti desain kayu, sentuhan retro, semakin diminati. Di mana meskipun furnitur plastik sempat populer, namun kini ketertarikan untuk kembali pada alam, melalui furnitur mid-century juga kembali digandrungi. Barang-barang antik ini meliputi jenis-jenis furnitur yang terinspirasi dari setelah perang dunia II. Furnitur mid-century, selain antik cenderung menampilkan kesederhanaan.

Kamu bisa menemukan furnitur seperti tempat duduk dengan pelapis kulit, coffee table atau meja makan yang rendah, tempat penyimpanan yang berasal dari kayu mentahan, dicampur dengan beberapa pola rumit yang menjadi daya tariknya. Sementara untuk palet warnanya, cenderung menggunakan warna earth-tone yang membawa kehangatan. Seperti krem, terracota, cokelat muda, dan lainnya. Memasukkan furnitur vintage berupa gaya mid-century ke hunianmu, bisa membantu membawa lebih banyak warna ke dalam hunian.

4. Furnitur rotan, bambu, dan tenun

inspirasi furnitur vintage di dalam rumah (pexels.com/Anna Nekrashevichpexels.com/Andrea Davis)

Jika furnitur yang lembut cenderung lebih cocok dengan selera gaya kamu, maka furnitur antik yang terbuat dari tenun alami, rotan, anyaman, saat ini juga sedang tren. Furnitur rotan dan anyaman untuk hunian vintage, terbukti dapat memberikan lebih banyak kehangatan dan tekstur pada ruang. Potongan rotan dan bambu dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam sebuah ruangan, dan dipadukan dengan berbagai skema desain. Kamu bisa pilih ide side table dengan material rotan di kamar tidur.

Sementara itu, untuk ruang keluarga kamu bisa pertimbangkan memilih coffee table berbahan bambu atau kayu. Jangan lupakan sentuhan tenun yang bisa kamu terapkan pada karpet atau bantal-bantal dekorasi di atas sofa. Menerapkan konsep desain vintage adalah soal kreativitas. Kamu akan menemukan banyak benda antik berbentuk unik, artistik, dan memiliki pesona tersendiri. Untuk itu, gaya vintage cocok untuk seseorang yang cepat bosan dengan satu desain interior saja dan senang memadu-padankan berbagai ide.

5. Statement furnitur dari tahun 1970-an

inspirasi furnitur vintage di dalam rumah (unsplash.com/Laura Cleffmannunsplash.com/Nasim Keshmiri)

Tahun 1970-an adalah tahun di mana desain bergaya eklektik dan berwarna cerah begitu populer. Furnitur vintage pun masih terus memiliki tempat sendiri di dunia desain interior. Menurut desainer interior Matthew Williamson, selain gaya mid-century, gaya dari tahun 1970-an adalah yang paling menonjol saat berbicara mengenai furnitur vintage. Kamu bisa menemukan jenis-jenis furnitur dengan bentuk tidak biasa, tekstur mewah, dan warna-warna berani pada era tahun 1970-an ini.

Jika furnitur modern ala mid-century cenderung menampilkan corak kayu dan garis-garis halus, furnitur tahun 1970-an tampil lebih semarak dan penuh gaya. Kamu bisa mencari furnitur vintage dari dekade tersebut, seperti kursi yang dilapisi kain berwarna atau motif. Selain ini pemilihan karpet pada gaya ini juga lebih bewarna, ditambah sentuhan macrame yang menjadi tanda kepopulerannya hingga masa kini.

Item furnitur vintage itu beragam dan sangat kaya, kamu bisa terinspirasi dari gaya mid-century, mediteranian, atau dari tahun 1970-an. Semua gaya ini menjadi tren furnitur vintage di tahun 2024. Kamu bisa memadupadankannya dengan selaras, untuk menampilkan hunian yang berkarakter. Untuk memastikan semuanya seimbang, pilih mana jenis furnitur di atas yang ingin paling kamu tonjolkan, maka yang lainnya bisa hanya berupa sentuhan-sentuhan detail saja. Selamat mencoba!