Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

3 Modus Giveaway yang Sering Membuat Orang Kehilangan Data Pribadi

Ilustrasi selfie (Pexels.com/Gustavo Fring)
Ilustrasi selfie (Pexels.com/Gustavo Fring)

Sekarang ini, siapa sih yang tidak tertarik dengan yang namanya giveaway? Apalagi kalau hadiahnya iPhone, motor, atau uang jutaan rupiah. Cukup follow akun, like postingan, dan mention teman, eh besoknya diumumkan menang! Tapi, sayangnya, di balik semua euforia itu, banyak juga oknum yang memanfaatkan antusiasme kita untuk tujuan yang tidak baik. satu di antaranya mencuri data pribadi lewat modus giveaway palsu.

Yes, kamu gak salah baca! Giveaway palsu ini makin canggih modusnya. Dari mulai akun-akun bodong yang menyaru jadi brand terkenal, sampai cara penyampaian yang meyakinkan banget. Kalau gak waspada, bisa-bisa kamu malah memberikan semua informasi penting tanpa sadar. Nah, biar kamu tidak menjadi korban berikutnya, yuk kenali tiga modus giveaway yang sering membuat orang kehilangan data pribadi!

1. Giveaway dadakan dari akun palsu yang nyaru brand besar

Scrooling sosial media (pexels.com/K.)
Scrooling sosial media (pexels.com/K.)

Modus ini sering banget muncul di Instagram dan TikTok. Akunnya pakai nama dan logo brand terkenal, terus tiba-tiba mengumumkan kamu menang giveaway, padahal kamu gak pernah ikut apa pun! Mereka biasanya kirim DM atau komentar yang isinya, “Selamat! Kamu jadi pemenang giveaway dari @brand_official_id. Klik link ini untuk klaim hadiahmu.”

Nah, link itulah jebakan utamanya. Begitu kamu klik, kamu akan diarahkan ke situs yang meminta data pribadi, seperti nama lengkap, alamat, nomor KTP, bahkan informasi rekening. Parahnya lagi, situsnya dibuat semirip mungkin dengan situs resmi brand-nya, jadi banyak orang yang lengah.

Kalau sudah terlanjur mengisi data, risikonya besar banget. Data kamu bisa dijual ke pihak ketiga, dipakai untuk pinjaman online ilegal, atau disalahgunakan untuk kejahatan lain. Jadi, hati-hati banget ya. Selalu cek centang biru atau keaslian akun yang mengadakan giveaway tersebut.

2. Giveaway ‘berbayar’ yang ujung-ujungnya meminta OTP atau transfer uang

Ilustrasi menghitung uang (Pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Modus ini biasanya menyasar orang-orang yang sudah terlanjur senang duluan. Setelah diumumkan menang, mereka diminta untuk “mengamankan hadiah” dengan membayar pajak atau biaya pengiriman. Nilainya mungkin tidak besar, cuma puluhan sampai ratusan ribu, tapi dari sanalah mereka mulai mengambil keuntungan.

Setelah transfer uang, bukannya hadiah yang dikirimkan, tetapi kamu malah makin dicecar dengan permintaan data tambahan. Ada juga yang meminta kode OTP dengan alasan untuk “verifikasi hadiah.” Padahal, kalau kamu memberikan OTP, mereka bisa mengambil alih akunmu, entah itu akun media sosial, email, atau bahkan m-banking.

Intinya, giveaway yang meminta uang atau kode OTP itu sudah jelas-jelas penipuan. Giveaway asli tidak pernah meminta bayaran, apalagi sampai memaksa agar dikirimkan OTP. Jadi, kalau kamu diminta dua hal ini, langsung saja blok dan laporkan akun tersebut. Jangan buang waktu!

3. Modus Google Form atau link pendaftaran palsu

Ilustrasi bermain hp (Pexels.com/William Fortunato)

Modus yang satu ini kelihatan polos dan rapi. Biasanya muncul di grup WhatsApp keluarga, story teman, atau bahkan komunitas. “Ada giveaway dari Shopee, hadiahnya iPhone 15. Isi form ini ya, jangan sampai ketinggalan!” Kemudian disertai link Google Form atau situs yang seolah resmi banget.

Begitu dibuka, form-nya akan meminta informasi seperti nama lengkap, nomor HP, email aktif, alamat rumah, sampai nama ibu kandung. Kalau kamu asal isi dan submit, ya sudah, datamu resmi ‘dijual’ ke pihak yang tidak bertanggung jawab.

Kadang form-nya juga punya tombol “Login with Google” yang justru mencuri akses akun email kamu. Ngeri banget, kan? Oleh karenanya, jangan gampang percaya dengan forms yang menyebar tanpa sumber jelas. Kalau memang ada giveaway resmi, pasti diumumkan lewat kanal resmi brand-nya, bukan lewat broadcast random.

Bukan berarti kamu harus paranoid setiap lihat giveaway, ya. Tapi di zaman sekarang, penting banget untuk lebih jeli sebelum ikut-ikutan. Giveaway bisa jadi peluang untuk mendapatkan hadiah, tetapi juga bisa jadi pintu masuk kejebakan digital. Selalu pastikan kamu ikut dari sumber resmi, hindari klik link sembarangan, dan jangan pernah memberikan informasi pribadi ke pihak yang tidak jelas. Karena dalam dunia digital, data itu ibarat aset berharga, yang sekali saja bocor, maka dapat membuat hidupmu ribet ke depannya. Jadi, tetap hati-hati dan jangan kasih celah buat penipu ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us