Rumah yang terasa panas dan pengap gak selalu disebabkan oleh cuaca atau ventilasi yang buruk. Kadang, pemilihan furnitur yang kurang tepat justru memperparah suasana di dalam ruangan. Banyak orang fokus pada estetika dan gaya, tapi melupakan efek termal dari material atau desain furnitur yang digunakan. Padahal, kenyamanan suhu di rumah juga sangat bergantung pada elemen-elemen interior yang dipilih.
Beberapa furnitur memang tampak menawan saat dipajang di showroom atau katalog, tapi belum tentu cocok dengan kondisi iklim tropis. Kesalahan ini bisa membuat sirkulasi udara terhambat, menimbulkan penumpukan panas, bahkan menyebabkan energi pendingin dari kipas atau AC gak bekerja secara optimal. Supaya rumah tetap adem tanpa harus mengandalkan pendingin ruangan terus-menerus, penting untuk memperhatikan jenis dan penempatan furnitur yang digunakan. Berikut beberapa kesalahan umum memilih furnitur yang justru membuat rumah terasa lebih gerah.