Prosesi mebat atau memasak dalam tradisi Bali. (YouTube.com/SUPARTA DODE)
Apakah mancagera itu adalah orang-orang yang terpilih? Menurut lontar tersebut, seorang mancagera tidak dipilih. Ia lahir dari proses perjalanan menjalankan tradisi. Karena kemampuan meracik makanan inilah iakan mendapat pengakuan dari masyarakat adat setempat sebagai mancagera.
Seorang mancagera tidak pernah mengikuti pendidikan formal dalam bidangnya layaknya chef. Ia tidak pernah dididik untuk memahami patokan-patokan atau standar jumlah bahan-bahan yang akan digunakan dalam membuat makanan. Mancagera justru mendapatkan kemampuan itu berdasarkan pengalaman.
Pernah mendengar istilah "Masakanne jaen ulian dakin lima anak ane ngae ne (Masakannya enak karena kemampuan tangan orang yang membuatnya)"?
Istilah itu sangat tepat ditujukan kepada mancagera. Karena seorang mancagera membuat atau menciptakan rasa itu dari tangan dan indra penciumannya sendiri, bukan di lidah.