Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Tips Cepat Menguasai Bahasa Bali untuk Wisatawan

Ilustrasi liburan di Bali. (unsplash.com/arty)
Jika kamu sedang berwisata di Bali ada baiknya mengenal beberapa kosakata Bahasa Bali. Tidak perlu menguasai Bahasa Bali seluruhnya. Kamu cukup mengenal beberapa kosakata penting yang sering digunakan sehari-hari.
Kosakata-kosakata ini sangat mudah dihafalkan. Apa saja ya? Berikut beberapa kosakata Bahasa Bali yang perlu diketahui saat berwisata ke Bali.
1. Pelajari salam dan beberapa ungkapan dasar
Om Swastiastu. (unsplash.com/Farano Gunawan)
Kosakata Bahasa Bali yang paling pertama kamu wajib pelajari adalah Bahasa Bali untuk menyapa seseorang. Berikut adalah beberapa Bahasa Bali untuk menyapa:
- Om Swastiastu. Om Swastiastu merupakan salam untuk menyapa seseorang. Om Swastiastu mirip salam Assalamualaikum pada Islam. Om Swastiastu juga sebagai salam pembuka saat sedang berbicara di depan umum (pidato) dan juga untuk pembuatan surat. Om Swastiastu diakhiri atau ditutup dengan salam Om Shanti, Shanti, Shanti, Om yang berarti semoga damai di hati, damai di dunai, dan damai selalu
- Untuk menanyakan keadaan gunakan punapi gatra yang berarti bagaimana kabarnya. Untuk membalas jawaban jika ada seseorang menanyakan kata tersebut dengan becik-becik atau kenak yang artinya baik (dalam keadaan baik)
- Ampura artinya mohon maaf
- Matur suksma artinya terima kasih untuk mengucapkan terima kasih. Kamu juga bisa menggunakan suksma saja untuk situasi yang lebih santai
- Untuk menyapa laki-laki gunakan kata bli atau gus, sedangkan untuk perempuan gunakan mbok atau gek
- Salam sesuai waktu seperti rahajeng semeng (selamat pagi), rahajeng tengai (selamat siang), rahajeng sore (selamat sore), dan rahajeng wengi (selamat malam).
2. Bahasa Bali untuk berkenalan
Editorial Team
EditorIrma Yudistirani
Follow Us