Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Dalam hubungan asmara, selingkuh itu menyakitkan. Apalagi kalau terjadi dalam rumah tangga. Bahkan di dunia entertain, memaparkan kisah perceraian artis karena selingkuh dan beberapa alasan lainnya, seolah sudah menjadi hal lumrah untuk dikonsumsi publik. Ketika diwawancara Business Insider, seorang penulis best seller "Love Life Strategist", Matthew Hussey, saja mengatakan selingkuh adalah keputusan yang sudah melewati batas wajar.

YouGov pernah melakukan survei "for The Sun" pada tahun 2015, dan hasilnya 1 dari 5 orang dewasa di Inggris melakukan perselingkuhan. Sedangkan 1 dari 3 orang menyatakan tidak pernah terpikir tentang perselingkuhan sebelumnya, tetapi melakukannya. Lalu seperempatnya lagi mengaku pernah melakukan perselingkuhan setidaknya dua kali, 20 persen mengatakan lebih dari tiga kali, dan delapan persen menyatakan lebih dari lima kali.

Ada tiga tipe orang yang paling rentan berselingkuh menurut Hussey. Berikut ini ulasannya:

1. Orang narsis pengin membuktikan dirinya menarik

Ilustrasi orang narsis (economictimes.indiatimes.com)

Jadi tidak cukup satu orang saja yang mencintai dirinya. Menurut Hussey, mereka ingin memastikan banyak orang mencintainya.

Ini tidak ada kaitannya dengan fisik mereka cantik atau tampan ya. Tetapi benar-benar murni narsis yang berlebihan atau tidak. Pemahaman itu semakin valid ketika ada orang lain menggodanya, berciuman, maupun berhubungan intim.

Sebuah penelitian menemukan, bahwa narsisme berkaitan dengan minimnya komitmen seseorang dalam sebuah hubungan percintaan. Orang narsis punya pemikiran, bahwa mereka bisa mendapatkan yang lebih baik.

2. Kamu perlu mewaspadai orang yang tidak percaya diri ya. Ada kecenderungan selingkuhnya besar

Editorial Team

Tonton lebih seru di