Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tiga Buku Gde Aryantha Soethama Bantu Kamu Kenali Bali

foto hanya ilustrasi (IDN Times/Irma Yudistirani)

Gde Aryantha Soethama adalah penulis dari karya fiksi hingga nonfiksi. Ia belajar menulis sejak remaja melalui penulisan puisi. Soethama mengeksplorasi bakatnya dengan menulis cerita pendek, karya jurnalistik, laporan perjalanan untuk media di Bali hingga Jakarta. 

Berbagai cerpennya telah diterjemahkan dalam Bahasa Inggris. Kumpulan esainya yang unik dan menggelitik tentang Bali seperti Bali Tikam Bali, Basa Basi Bali, Dari Bule Jadi Bali, dan masih banyak lagi. Soethama meraih penghargaan Khatulistiwa Literary Award Tahun 2006 atas buku kumpulan cerpennya yang berjudul Mandi Api. Berikut tiga buku karya Gde Aryantha Soethama bantu kamu kenali sisi Bali yang jarang dibahas.

1. Bali Tikam Bali

Buku Bali Tikam Bali. (IDN Times/Yuko Utami)

Buku Bali Tikam Bali merupakan kumpulan esai Gde Aryantha Soethama. Sedikit spoiler dalam buku ini, Soethama menyampaikan di akhir kata pengantarnya. Ia berharap agar kumpulan esai Bali Tikam Bali mampu menyuguhkan naskah unik dan autentik tentang Bali. Ia juga menyebut bahwa kumpulan esai dalam buku Bali Tikam Bali ditulisnya sepenuh hati oleh orang Bali dengan cita rasa Bali.

2. Dari Bule Jadi Bali

Buku Dari Bule Jadi Bali. (IDN Times/Yuko Utami)

Sama seperti Bali Tikam Bali, buku berjudul Dari Bule Jadi Bali adalah kumpulan esai. Menariknya hampir seluruh esai Aryantha Soethama jauh dari kesan menggurui karena terbangun dari mempertanyakan persoalan di Bali. Sehingga pembaca merasa acap kali diajak berpikir dan merenungi bersama bagaimana masa depan Bali ke depannya.

3. Orang Bali Pulang

Buku Orang Bali Pulang. (IDN Times/Yuko Utami)

Berbeda dari dua buku kumpulan esai sebelumnya, buku bertajuk Orang Bali Pulang dikemas dalam sampul hard cover. Ada delapan bab yang mengulik kisah orang Bali. Satu sudut pandang yang diambil Aryantha adalah pekerja migran Bali dan COVID-19. Ketika pandemik, pekerja tersebut pulang ke Bali dan memulai hidup dengan semangat dan siasat baru.

Dari ketiga buku tersebut, mana yang menarik buat kamu untuk dibaca? Yuk, sharing dan diskusi di kolom komentar.

Share
Topics
Editorial Team
Ni Komang Yuko Utami
Irma Yudistirani
Ni Komang Yuko Utami
EditorNi Komang Yuko Utami
Follow Us