Perjuangan Orangtua Daftarkan PPDB: Cuti Kerja Hingga Antre Jam 5 Pagi

Denpasar, IDN Times - Sejumlah orangtua dan murid yang baru lulus Sekolah Dasar (SD) mulai memadati Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Denpasar. Mereka sedang berjuang untuk mendapatkan nomor token atau registrasi yang digunakan untuk mendaftar ke SMP pilihannya secara online. Seperti apa situasinya?
1. Sudah mengantre sejak pukul 05.00 Wita
Seperti yang nampak di SMP 10 Denpasar, Jalan Gatot Subroto. Ratusan orangtua mengantre untuk mendapatkan nomor pendaftaran. Bahkan ada yang mengaku harus datang dari pukul 05.00 Wita bersama anaknya untuk mendapatkan nomor antrean tersebut.
Mira Astra, ibu yang tinggal di Jalan Ahmad Yani ini mengaku sudah mendatangi dua sekolah pada hari ini. Mulanya ia datang ke SMP 5 untuk mendapatkan nomor antrean menggunakan jalur zonasi sejak pukul 05.00 Wita. Setelah mendapatkan nomor antrean, ia melanjutkan lagi ke SMP 10 dengan maksud menggunakan jalur kawasan sejak pukul 10.00 Wita.
"Ini mengambil token, saya dari jam 10 di sini, namun di SMP Negeri 5 jam 5 (Pagi), dari kementerian pendidikan ada keputusan jadi bisa dengan zonasi dan kawasan, prestasi, dan lain-lain seperti tidak mampu," kata dia, Senin (17/6).
Setelah mendapatkan nomor antrean, selanjutnya ia disuruh melakukan verifikasi data dan berkas. Baru akan mendapatkan nomor token atau nomor pendaftaran yang digunakan untuk mendaftar secara online.