Organisasi Kampus atau Magang dan Volunteer, Mana yang Lebih Penting?

Hai mahasiswa dan calon mahasiswa baru! Pernah gak sih, kamu melihat orang lain sibuk banget? Hari Senin ikut rapat organisasi, besoknya udah ada kegiatan di luar kampus. Kalau dipikir-pikir, keren juga ya meskipun capek banget. Pengalaman penting sih, tapi bisa gak ya pilih satu aja? Organisasi kampus atau magang atau volunteer? Bingung deh.
Eits, stop bingung! Penulis akan bantu menjelaskan ketiga pengalaman di atas dan tips buat kamu pilih mana yang lebih cocok. Tapi gak semuanya harus kamu lakukan ya.
Organisasi kampus

Kita semua udah tahu dong contoh organisasi yang ada di kampus itu BEM, Badan Eksekutif Mahasiswa. Kalo dilihat-lihat, emang menjadi anak BEM itu suatu pencapaian yang keren. Namamu dikenal seluruh angkatan. Organisasi ini jadi wadah buat kamu mengembangkan keterampilan diri; belajar manajemen proyek, latihan kepemimpinan, jadi koordinator event kampus, dan lainnya. Pengalaman berorganisasi ini bisa banget kamu tulis di CV sebagai nilai plus. Itu bukti bahwa kamu pernah terlibat dalam sebuah kepanitian besar dan berhasil menyelesaikan masa kerja dengan baik.
Tapi sayangnya, pengalaman yang diberikan dalam organisasi ini tidak selalu sama dengan pengalaman kerja langsung. Pengalaman dalam organisasi tidak menjurus ke satu hal, sehingga kurang relevan dengan industri pekerjaan yang kamu mau ke depannya.
Magang

Sebelumnya, kamu udah tahu belum apa itu magang? Magang merupakan program pelatihan kerja yang memberi kesempatan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman kerja langsung di suatu perusahaan atau organisasi. Ibaratnya, kamu mahasiswa ilustrasi yang mencoba langsung gimana cara kerja seorang ilustrator dibimbing karyawan senior. Latihan ini penting lho buat kamu tahu tentang dunia pekerjaan. Dalam program pelatihan kerja, kamu akan menggunakan pengetahuan selama masa pendidikan untuk mengembangkan kemampuan profesional.
Program magang pastilah sesuai dengan apa yang kamu minati, dapat pengalaman kerja yang relevan, sekaligus membuka koneksi untuk kamu di masa depan. Fokus magang ini memang pada satu bidang tertentu ya, dan ini jadi poin plus diri kamu yang bisa menarik perhatian requirements, dan memudahkanmu mendapat pekerjaan karena kamu udah punya pengalaman kerja langsung. Sayangnya, di zaman modern ini semakin susah cari perusahaan maupun organisasi yang membuka program magang.
Volunteer

Kegiatan satu ini nih yang sekarang diminati banyak mahasiswa. Mereka yang bosan gak ada kegiatan ataupun buat menambah pengalaman, pasti akan mendaftar. Wajar aja sih kalo seru, karena mereka jadi punya banyak teman baru diluar sana tapi tetep bisa mengembangkan lagi keterampilan yang mereka punya bahkan muncul skill baru.
Kegiatan ini memang tidak menjurus pada satu bidang. Tugas yang diberikan pada pekerja sukarela biasanya sebatas bantu melayani para tamu yang hadir atau menjadi anggota yang dapat dimintai tolong segala hal. Tidak terkait langsung memang dengan karir profesional, tapi kamu jadi dapat pengalaman berharga dan sambil memperluas wawasan. Pengalaman itu penting loh, karena dari pengalaman kita belajar.
Tips memilih
Jadi, mana yang menurutmu lebih penting? Organisasi kampus, magang, atau volunteer? Kalau kamu masih bingung, coba deh lihat tips memilih ini.
Tips: Kamu tentukan dulu tujuan berkegiatan. Baru setelahnya, kamu bisa pilih pengalaman apa yang paling penting untuk menjawab tujuanmu itu.
Sekarang ini banyak mahasiswa dan calon mahasiswa baru (camaba) harus coba berkegiatan dengan pengalaman kerja langsung. Terjun dalam volunteer dan magang. Kedua pengalaman ini sangat memudahkan penerimaan kerja ke depannya karena dinilai lingkup pekerjaan yang lebih luas.