Cara Penyebutan Angka dalam Bahasa Bali
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penulis: Community Writer, Ari Budiadnyana
Angka adalah pengetahuan dasar yang harus dikuasai sejak anak-anak. Biasanya pengetahuan ini sudah diajarkan sejak Sekolah Dasar (SD). Berkaitan dengan ini, terdapat beberapa angka yang penyebutannya cukup unik di Bali.
Misalnya angka 25, kalau secara sederhana diartikan dalam Bahasa Bali adalah duang dasa lima (Dua puluh lima). Namun angka 25 tersebut juga sering disebut dengan selae. Hampir sama dengan Bahasa Jawa ya. Apa saja angka-angka unik selain 25?
Berikut ini cara penyebutan angka dalam Bahasa Bali beserta aksaranya.
Baca Juga: 10 Ucapan Romantis Bahasa Bali, Dijamin Pasanganmu Baper
1. Angka 75 dalam Bahasa Bali disebut telung benang
2. Angka 21 kalau diartikan dalam Bahasa Bali adalah selikur. Mirip banget dengan Bahasa Jawa ya
3. Untuk menyebut angka 35 dalam Bahasa Bali adalah sasur
4. Bahasa Bali untuk menyebut angka 50 juga mirip dengan Bahasa Jawa, yaitu seket
5. Setiman untuk menyebutkan angka 45 dalam Bahasa Bali
6. Sedangkan karobelah atau satus seket digunakan untuk menyebut angka 150 dalam Bahasa Bali. Sekali lagi, Bahasa Jawa juga menyebutnya dengan satus seket
7. Angka 175 dalam Bahasa Bali disebut lebak atau satus telung benang
8. Bangsit atau satak adalah kata untuk menyebut angka 200 dalam Bahasa Bali
9. Bahasa Bali untuk menyebut angka 400 adalah samas
10. Sementara untuk menyebutkan angka 800 dalam Bahasa Bali adalah domas
Penyebutan angka dalam Bahasa Bali ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, terutama ketika kamu sedang berbelanja di Bali. Meski pengetahuan diajarkan di bangku SD, ada baiknya kamu juga belajar daerah ini ya. Semangat menghafalkan!