Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi reinkarnasi
ilustrasi reinkarnasi (pixabay.com/Vika_Glitter)

Reinkarnasi merupakan proses kelahiran kembali roh setelah seseorang meninggal. Sering menjadi pertanyaan apakah reinkarnasi itu nyata atau tidak. Banyak orang tidak percaya akan adanya reinkarnasi. Namun, beberapa orang, khususnya umat Hindu, percaya bahwa reinkarnasi itu nyata. Reinkarnasi menjadi bagian dari siklus kehidupan manusia. Mengapa bisa begitu? Berikut penjelasannya!

1. Reinkarnasi ada dalam ajaran Panca Sradha

ilustrasi saat bayi lahir (pixabay.com/makingup)

Reinkarnasi dalam Hindu disebut dengan istilah punarbhawa atau samsara. Pengetahuan tentang Punarbhawa ini ada dalam ajaran Panca Sradha. Panca Sradha merupakan lima ajaran yang wajib dijalankan dan diyakini yaitu Widhi Tattwa, Atma Tattwa, Karma Phala Tattwa, Punarbawa Tattwa, dan Moksa Tattwa.

Widhi Tattwa adalah yakin dan percaya akan keberadaan Tuhan. Atma Tattwa merupakan kepercayaan dan keyakinan akan adanya atma atau roh atau jiwa yang kekal yang ada di setiap manusia. Karma Phala Tattwa adalah percaya dan yakin terhadap karma phala atau hasil perbuatan.

Punarbhawa Tattwa adalah yakin dan percaya adanya kelahiran berulang atau reinkarnasi. Sedangkan Moksa Tattwa adalah percaya dan yakin adanya kebebasan yang abadi atau kesempurnaan. Moksa tidak lagi dipengaruhi oleh karma phala, reinkarnasi, dan kehidupan duniawi. Moksa menjadi tujuan akhir agar roh terbebas dari reinkarnasi karena sudah menyatu dengan Sang Pencipta.

2. Alasan kenapa roh mengalami reinkarnasi

ilustrasi reinkarnasi (pixabay.com/sciencefreak)

Reinkarnasi atau punarbhawa merupakan proses untuk mencapai moksa. Hal ini terjadi karena roh masih memiliki ikatan keduniawian. Dengan kelahiran berulang roh atau jiwa akan memperbaiki dirinya pada kelahiran berikutnya, sehingga bisa terbebas dari siklus reinkarnasi. Tidak ada yang tahu pasti berapa kali roh akan mengalami reinkarnasi.

Menurut Kitab Garuda Purana, reinkarnasi dipengaruhi oleh karma phala atau hasil dari perbuatan sebelumnya. Jika seseorang semasa hidupnya sering berbuat baik, maka akan mendapatkan kehidupan yang lebih baik pada kelahiran berikutnya, dan akan berlaku sebaliknya. Bahkan, bisa jadi roh akan bereinkarnasi menjadi hewan.

3. Tradisi Metuunan di Bali

Ilustrasi kelahiran seorang bayi (pixabay.com/TanteTati)

Umat Hindu di Bali memiliki tradisi yang berkaitan dengan kepercayaan terhadap reinkarnasi yang disebut Metuunan. Metuunan berasal dari kata tuun yang berarti turun. Metuunan sering juga disebut dengan istilah nunas baos atau meluasang. Tradisi ini dilakukan setelah seorang anak atau bayi lahir.

Tujuan dari Tradisi Metuunan adalah untuk mengetahui leluhur yang turun bereinkarnasi ke bayi tersebut. Keluarga yang memiliki bayi akan datang kepada orang yang memiliki kemampuan spiritual untuk melakukan ini. Ia akan meminta roh leluhur untuk turun melalui dirinya. Nantinya akan diberitahu informasi-informasi penting terkait siapa yang bereinkarnasi ke bayi tersebut.

Selain itu, biasanya akan diberitahu sarana upacara yang perlu dibuat dan dipersembahkan agar bayi bisa tumbuh dengan baik, sehat, dan tidak rewel. Umat Hindu percaya bahwa sebaiknya melakukan sesuai apa yang telah diberitahu saat Metuunan. Tradisi Metuunan biasanya dilakukan sebelum upacara tiga bulanan atau sebelum upacara satu bulan tujuh hari.

Secara ilmu sains tentunya sangat susah untuk membuktikan apakah reinkarnasi itu nyata atau tidak. Namun, banyak cerita di beberapa belahan dunia tentang anak yang lahir memiliki kemiripan dengan seseorang di masa lalu, baik dari fisik maupun sifatnya. Entah ini karena kebetulan atau tidak, bagi sebagian orang percaya hal-hal seperti itu. Ini membuktikan bahwa reinkarnasi tersebut nyata. Keyakinan terhadap reinkarnasi itu nyata atau tidak, sebaiknya hal ini tidak perlu diperdebatkan karena masing-masing orang memiliki keyakinan, kepercayaan, dan pandangannya sendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team