TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Bagian Tumbuh-Tumbuhan dalam Bahasa Bali

Belajar Bahasa Bali itu mengasyikkan lho

Ilustrasi pohon besar. (Unsplash.com/Andrew Jenkins)

Tumbuh-tumbuhan adalah makhluk hidup yang sangat penting bagi manusia. Tumbuh-tumbuhan memiliki beragam fungsi sebagai perindang, pencegah tanah longsor, hingga sumber makanan.

Nah, sambil mengenal bagian tumbuh-tumbuhan, dalam artikel ini kamu juga bisa belajar Bahasa Bali. Berikut adalah Bahasa Bali tentang bagian tumbuh-tumbuhan.

1. Daun Bahasa Balinya adalah don

Daun katuk atau don kayu manis. (Commons.wikimedia.org/Dinesh Valke from Thane, India)

Daun adalah tempat menyimpan zat hijau daun atau klorofil. Zat hijau daun ini berfungsi untuk proses fotosintesa yang akan menghasilkan makanan bagi tumbuh-tumbuhan. Contoh daun dalam Bahasa Bali adalah don nyuh atau daun kelapa, don biu atau daun pisang, don poh atau daun mangga, dan lainnya.

2. Akar Bahasa Balinya adalah akah

Akar tumbuh-tumbuhan. (Pixabay.com/PDPhotos)

Akar memiliki fungsi untuk menyerap air dari dalam tanah. Akar juga menjadi tempat menyimpan cadangan makanan dan sebagai penopang tumbuh-tumbuhan. Contoh akar dalam Bahasa Bali adalah akah bingin atau akar pohon beringin, akah sela atau akar pohon ubi, dan lainnya.

3. Getah Bahasa Balinya adalah engket

Getah tumbuh-tumbuhan. (Pixabay.com/bstad)

Getah merupakan cairan agak cair dan lengket yang keluar pada bagian tumbuhan. Tidak semua tumbuh-tumbuhan memiliki getah. Bentuk getah sendiri bermacam-macam sesuai dengan tumbuh-tumbuhannya. Contoh getah dalam Bahasa Bali adalah enget nangka atau getah pohon nangka, engket jepun atau getah pohon kamboja, dan lainnya.

4. Dahan pohon Bahasa Balinya adalah carang

daun saga (instagram.com/talunkebonsawah_sangkuriang)

Dahan pohon merupakan bagian yang keluar dari batang pohon. Ia memiliki ukuran yang lebih kecil dari batang pohon. Contoh dahan dalam Bahasa Bali adalah carang punyan pucuk atau dahan pohon kembang sepatu, carang punyan juuk atau dahan pohon jeruk, dan lainnya.

5. Duri Bahasa Balinya adalah dui

Duri tumbuh-tumbuhan. (Pixabay.com/congerdesign)

Tidak setiap tumbuh-tumbuhan mempunyai duri. Beberapa tumbuhan yang memiliki duri seperti mawar, pandan, kaktus, dan lainnya. Contoh duri dalam Bahasa Bali adalah dui mawa atau duri mawar, dui pandang atau duri pandan, dan lainnya.

6. Inti dari batang pohon Bahasa Balinya adalah les

Ilustrasi pohon. (unsplash.com/Lukasz Szmigiel)

Inti dari batang pohon atau les adalah bagian dalam batang pohon dengan tekstur keras seperti batu. Tak jarang, les ini digunakan untuk cincin seperti batu akik. Tidak semua pohon memiliki les. Beberapa les yang cukup populer di Bali dan dipercaya memiliki khasiat tertentu adalah les kelor (inti batang pohon kelor), les biu (inti batang pohon pisang), les cempaka atau inti batang pohon cempaka, dan lainnya.

Verified Writer

Ari Budiadnyana

Menyenangi hal-hal baru. Menulis salah satu hobi sejak jaman blog. Menulis apa saja yang ada di hati.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya