TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Bahasa Bali Alus Tentang Sifat Seseorang

Yuk perkaya kosakata Bahasa Bali kamu

Ilustrasi sifat. (unsplash.com/Farano Gunawan)

Bahasa Bali memiliki ribuan kosakata yang tidak ada habisnya untuk dipelajari, baik untuk Bahasa Bali alus (kruna alus) maupun kruna andap (kata yang biasa dipakai sehari-hari). Mengenal Bahasa Bali alus tentunya diperlukan saat mengobrol dengan lawan bicara yang memiliki usia lebih tua, pejabat, orang penting, hingga orang suci.

Untuk lebih memperkaya pengetahuanmu, artikel kali ini membahas 10 Bahasa Bali alus tentang sifat seseorang. Seperti diketahui, setiap orang memiliki sifat dan tingkah laku yang berbeda-beda. Ada yang cerewet, rakus, pandai, setia, dan sebagainya.

Baca Juga: 10 Contoh Bahasa Bali Alus tentang Pekerjaan

Baca Juga: 10 Contoh Wewangsalan, Pantun Pendek Bahasa Bali

1. Tak acuh sering juga disebut dengan cuek dalam Bahasa Indonesia. Tak acuh kruna andapnya adalah regeh, dan bahasa alusnya adalah bodri

Ilustrasi acuh tak acuh. (unsplash.com/Sander Sammy)

2. Hidimba Antaka dikenal sebagai raja raksana yang memiliki sifat bengis dan kejam. Bengis kruna andapnya adalah bangras, sedangkan Bahasa Bali alusnya adalah wirosa

Ilustrasi Hidimbi Antaka. (dok. pribadi/Ari Budiadnyana)

3. Kalau pengin mendapat kepercayaan dari seseorang, maka kamu harus berani bertanggung jawab meskipun itu bukan kesalahanmu. Berani kruna andapnya bani. Sedangkan Bahasa Bali alusnya adalah purun atau prasangga

Ilustrasi berani. (unsplash.com/Joyce McCown)

4. Seseorang yang gampang ceroboh biasanya sulit diberikan tanggung jawab untuk melakukan suatu tugas. Ceroboh kruna andap dan Bahasa Bali alusnya adalah ampah

Ilustrasi ceroboh. (unsplash.com/Vaughan Willis)

5. Cerewet selalu disematkan kepada orang yang terlalu banyak bicara. Cerewet kruna andapnya adalah lamis dan bahasa alusnya adalah lemes

Ilustrasi cerewet. (unsplash.com/Clem Onojeghuo)

6. Satu hal yang paling sulit dilakukan oleh orang yang tertimpa musibah adalah mengikhlaskannya. Bahasa Bali ikhlas adalah elas, sedangkan kruna alusnya adalah lalis

Ilustrasi ikhlas. (unsplash.com/Dan Dennis)

7. Menjadi orang yang diandalkan itu cukup sulit lho. Sebab ia harus bertanggung jawab atas tugas yang diberikan. Andal kruna andapnya cager, sedangkan kruna alusnya adalah umandel

Ilustrasi handal. (unsplash.com/Desola Lanre-Ologun)

8. Janganlah menjadi seseorang yang rakus harta dan jabatan. Bahasa Bali rakus adalah rengka. Sedangkan kruna alusnya adalah angop

Ilustrasi rakus. (unsplash.com/Documerica

9. Ramah identik dengan sifat yang dimiliki oleh masyarakat di Indonesia. Kruna andap dan bahasa alusnya ramah memiliki kosakata yang sama, yaitu ajer

Ilustrasi ramah. (unsplash.com/Farano Gunawan)

Verified Writer

Ari Budiadnyana

Menulis dengan senang hati

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya