Warnanya putih dengan ujung sayap berwarna hitam. Pada sekitar matanya berwarna biru tua yang mengelilingi bola mata. Suara kicauannya terdengar merdu, dan membawa ketenangan bagi yang mendengarkannya. Warga di Bali mengenal burung itu dengan nama Curik.
Curik atau Jalak Bali memiliki nama latin leucopsar rothschildi, merupakan satwa endemik dari Pulau Bali, yang status konservasinya terancam punah berdasarkan International Union for Connservation (IUCN).
Habitat alami dari burung Jalak Bali dulunya berada di hutan di kawasan Kabupaten Jembrana hingga Kabupaten Buleleng, yang kini berada di kawasan Taman Nasional Bali Barat.
Dengan kondisi tersebut, banyak pihak yang berusaha melakukan penangkaran burung kicau cantik tersebut. Dikutip dari berbagai sumber, berikut fakta menarik burung Jalak Bali.