5 Tips Jika Lamaran Pekerjaanmu Ditolak, Jangan Menyerah!

Tidak dapat dipungkiri bahwa hal utama yang dilihat oleh recruiter adalah curriculum vitae (cv) yang kamu berikan. Jika kamu mengalami penolakan, maka lakukanlah evaluasi terhadap cv tersebut. Beberapa hal yang dapat kamu evaluasi adalah relevansi atau kesesuaian dengan kualifikasi posisi yang dilamar, kejelasan informasi, serta evaluasi juga apakah termasuk cv ATS friendly atau tidak.

Selain itu, evaluasi juga portofolio yang dimiliki, pastikan sudah mempresentasikan yang terbaik dan sesuai dengan posisi yang dilamar. Evaluasi yang dilakukan dapat menjadi dasar perbaikan, sehingga ke depannya tidak terulang kesalahan yang sama dan membuat diri lebih siap dalam melamar posisi yang diinginkan.

Koneksi yang luas menjadi salah satu hal penting dalam dunia profesional. Koneksi yang terjalin dengan baik dapat membentuk jaringan profesional yang berguna bagi karier yang akan atau sedang dijalani.  

Banyak sekali manfaat yang didapat jika memiliki koneksi yang luas. Misalnya berupa informasi, rekomendasi serta dukungan juga didapat, dan tidak terbatas pada hal tersebut, peluang serta kesempatan baru pun bisa diperoleh. 

Cobalah untuk menengok diri dan sadari apa kekurangan kamu. Jika memang kompetensi dan skill yang dimiliki masih basic, maka persiapkan diri untuk belajar demi meningkatkan kedua hal tersebut.

Ikutilah sebuah pelatihan atau kursus yang dapat meningkatkan kompetensi dan skill, tentunya yang relevan dengan pekerjaan yang diidamkan. Teruslah belajar dan beradaptasi karena persaingan dunia kerja sangat ketat dan terus-menerus mengalami perkembangan.

Penolakan mungkin akan kamu alami, tetapi jangan sampai membuat diri terpuruk, kemudian menyerah. Cobalah untuk terus aktif melamar ke perusahaan lain. Bisa saja rezekimu untuk diterima memang berada di perusahaan lain, maka dari itu tetaplah bersemangat.

Masa-masa penolakan tersebut juga dapat kamu gunakan untuk menjalankan proyek pribadi atau melakukan pekerjaan lain, sehingga hari-harimu menjadi tetap produktif.

Jika semua upaya sudah dilakukan dan masih saja mengalami penolakan, sudah saatnya berkonsultasi dengan seseorang yang professional di bidangnya. Ceritakan hal yang dialami dan latar belakang dirimu. Lalu mintalah saran atau nasihat, serta bantuan untuk kariermu.

Berkonsultasi dengan seorang profesional memungkinkan kamu memperoleh informasi, strategi dalam berkarier, sehingga peluang kerja pun meningkat.

Nah, itulah beberapa hal yang dapat dilakukan jika lamaran pekerjaan ditolak. Cobalah satu per satu dan jangan cepat menyerah. Teruslah berproses dan berprogres. Dengan begitu kesempatan dirimu mendapatkan pekerjaan akan lebih tinggi. Semangat selalu, ya!