6 Informasi Pribadi yang Tidak Boleh Dibagikan ke Medsos
twitter.com/ditamoechtar_
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Baru-baru ini Instagram memiliki fitur Add Yours untuk membagikan data pribadi para penggunanya. Misalnya variasi nama panggilanmu, secantik apa nama ibu, dan lainnya. Banyak pengguna yang memanfaatkan fitur tersebut. Namun dalam waktu bersamaan, pengguna Instagram lain membagikan pengalaman temannya yang menggunakan fitur itu karena menjadi celah kejahatan.
Sebenarnya membagikan informasi pribadi ke publik memiliki efek yang berakibat buruk, dan kabar ini sudah ada sejak lama. Tidak jarang banyak yang menulis testimoni jika terjebak pinjaman online (Pinjol) padahal tidak pernah merasa mendaftarkan diri. Atau mendapatkan telepon dari seseorang yang mengaku teman dan tahu betul informasi pribadi, yang berujung pada kasus penipuan seperti meminta transfer sejumlah uang.
Makanya untuk berjaga-jaga, ada baiknya kita mulai berhati-hati dan tidak mengumbar data pribadi ke medsos. Ini dia 6 informasi pribadi yang tidak boleh dibagikan ke medsos.
1. Nama gadis ibu kandung
www.google.comTerlihat sepele ya, tetapi nama gadis ibu kandung itu tidak boleh sampai publik tahu lho. Sebab untuk keperluan verifikasi kartu kredit, kartu debit, hingga syarat pinjaman biasanya meminta nama gadis ibu kandung.
2. Foto KTP
Ilustrasi KTP Elektronik atau E-KTP (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Kalau diminta challenge foto Kartu Tanda Penduduk (KTP) ke medsos buat seru-seruan, jangan mau ya. Sebab pinjol kini cukup menggunakan foto KTP saja, uang bisa langsung cair. Tidak lucu kan kalau tiba-tiba kamu ditagih pinjol, padahal merasa tidak pernah mendaftar?
Baca Juga: 6 Cara Cepat Mengembalikan Data Hilang di Flashdisk yang Kena Virus
3. Foto selfie sambil memegang KTP
twitter.com/GelarPrakosaBeberapa waktu lalu juga sempat viral Add Yours dengan challenge foto selfie sambil memegang KTP. Kalau bukan untuk kepentingan administrasi, disarankan tidak foto KTP ya. Bisa-bisa kamu mendapatkan tagihan pembelian barang yang tidak pernah dibeli, atau ditagih debt collector karena melakukan pinjol.
4. Alamat rumah dan sekolah
Pexels.com/ingo josephKecuali alamat tempat usaha, sebaiknya jangan menulis lengkap alamat rumahmu atau sekolah. Sebab para pelaku kejahatan dapat dengan mudah menemukan kamu. Apalagi jika ada yang mau menculik anak-anak. Ngeri juga ya.
5. Foto dan video pribadi atau bersama orang-orang terdekat
Ilustrasi selfie (pexels/Kaique Rocha)Kamu pernah menerima telepon atau WhatsApp (WA) asing, tetapi foto profilnya adalah anggota keluarga? Atau kamu tiba-tiba menerima telepon dari anggota keluarga, dan menanyakan apakah transferan sudah sampai padahal kamu tidak pernah bertransaksi?
Hal itu bisa saja terjadi karena penipu memakai foto pribadi maupun keluarga di foto profilnya. Tujuannya biar kamu percaya kalau itu adalah anggota keluargamu. Makanya perlu dipikir-pikir lagi untuk mengunggah foto pribadi maupun keluarga di medsos karena bisa saja disalahgunakan oleh penipu.
6. Foto ATM dan kartu kredit
Pixabay.com/mrgansoPemberitaan peretasan ATM atau kartu kredit kini juga marak terjadi. Karena itu kamu tidak boleh mengunggah foto kartu kredit atau ATM terutama tiga nomor di belakangnya, meskipun itu hanya untuk bersenang-senang atau memenuhi challenge.
Itulah enam informasi pribadi yang tidak boleh dibagikan ke medsos. Semoga kamu selalu mengingat hal ini ya biar data pribadimu tidak dimanfaatkan oleh orang jahat.
