Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Kue Kering Sagu Keju untuk Lebaran (instagram.com/meryandriani89)

Sagu keju sering kali dijadikan sajian kue kering di momen hari raya, termasuk momen Lebaran. Memiliki cita rasa gurih dari keju dan tekstur lembut dari butter membuat kue kering satu ini banyak digemari. Saat membuat sagu keju, tidak jarang sagu keju yang dihasilkan memiliki tekstur yang terlalu lembut, sehingga mudah hancur saat ditata ataupun diambil dari dalam toples.

Tidak perlu khawatir, karena ada lho sederet tips membuat kue kering sagu keju agar tidak mudah hancur, namun tetap bisa lumer saat dinikmati. Ingin tahu apa saja tipsnya? Berikut tips membuat sagu keju agar lumer dan tidak mudah hancur yang bisa kamu ikuti.

1. Gunakan campuran margarin dan butter

Ilustrasi Campuran Margarin dan Butter (pixabay.com/lgmedia04)

Pada langkah awal membuat sagu keju, gunakan campuran margarin dan butter. Mencampurkan margarin dan butter pada dasarnya berfungsi untuk membuat sagu keju lebih kokoh, dan teksturnya tetap lembut saat dinikmati.

Jika menggunakan butter saja, sagu keju yang dihasilkan akan terlalu lembut sehingga mudah hancur atau remuk. Sebaliknya, jika menggunakan margarin saja, tekstur sagu keju akan kurang lumer saat disantap. Pastikan perbandingan margarin dan butter tepat, yaitu 3:1.

2. Pastikan menggunakan putih telur

Ilustrasi Putih Telur dan Kuning Telur (vecteezy.com/Irina Kryvasheina)

Setelah mencampurkan margarin dan butter dengan gula, pastikan untuk memasukkan kuning telur dan putih telur. Hindari menggunakan kuning telur saja, karena adonan sagu keju akan lembek dan mudah hancur. Sebaiknya gunakan juga bagian putih telur untuk mendapatkan adonan sagu keju yang kokoh.

Adapun putih telur berfungsi untuk membuat adonan lebih menyatu dan tidak mudah pecah. Putih telur juga berfungsi untuk memberikan kelembutan pada adonan tanpa mengurangi kerenyahan kue kering. Pastikan perbandingan putih telur dan kuning telur 1:2 untuk menghasilkan sagu keju yang renyah dan lembut.

3. Pilih bahan-bahan kering daripada bahan cair

Ilustrasi Bahan-Bahan Sagu Keju (pixabay.com/hewq)

Saat memilih bahan-bahan membuat sagu keju, pastikan untuk memilih bahan-bahan yang kering dibandingkan cair. Misalnya, pilihlah gula halus daripada gula cair, dan gunakan susu bubuk dibandingkan susu cair. Khusus bahan santan dan vanili, kamu tetap boleh menggunakan santan dan vanili cair agar adonan tidak terlalu kering.

Penggunaan bahan-bahan kering ini pada dasarnya ditujukan agar adonan sagu keju tidak terlalu lembek dan mudah dibentuk menggunakan spuit kue. Selain itu, penggunaan bahan-bahan kering juga berfungsi untuk membuat sagu keju lebih tahan lama saat disimpan ke dalam toples.

4. Pastikan tepung tapioka sudah diayak dan disangrai

Ilustrasi Tepung Tapioka yang Disangrai (youtube.com/@rhekitchen)

Untuk mendapatkan tekstur sagu keju yang lembut dan lumer, pastikan tepung tapioka disangrai hingga matang. Ini bertujuan agar partikel tepung tapioka yang tidak lembut bisa terpisah, sehingga adonan sagu keju yang dihasilkan lembut.

Setelah disangrai, jangan lupa untuk mengayak tepung tapioka yang sudah matang menggunakan saringan. Proses mengayak ini berfungsi untuk mendapatkan tepung tapioka yang benar-benar halus agar adonan sagu keju bisa tetap lembut setelah dipanggang.

5. Jangan biarkan sagu keju terlalu lama di suhu ruang

Kue Sagu Keju untuk Sajian Lebaran (vecteezy.com/anggaraarjuna23)

Setelah selesai dipanggang, jangan membiarkan sagu keju terlalu lama di suhu ruang. Jika terlalu lama dibiarkan di suhu ruang, kerenyahan sagu keju akan berkurang sehingga kurang nikmat saat dimakan.

Jika sagu keju sudah tidak terlalu panas, segera tata sagu keju ke dalam toples kedap udara yang sudah diberi tatakan kertas. Tata sagu keju melingkar atau mengikuti bentuk dasar toples. Selanjutnya, isi bagian tengah toples dengan sagu keju hingga penuh, sehingga tidak ada ruang untuk udara dan sagu keju bisa tahan lama saat disimpan.

Itu dia tips membuat sagu keju agar hasilnya lembut, namun tetap kokoh alias gak mudah hancur. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa membuat sagu keju yang tidak mudah hancur dengan tetap mempertahankan tekstur lumer khas sagu keju. Tips ini berguna bagi kamu yang ingin membuat kue sagu keju untuk sajian Lebaran ataupun untuk jualan, agar kue yang dihasilkan bentuknya tetap cantik saat disajikan. Selamat mencoba!

Editorial Team