5 Tips Membedakan Nori yang Masih Bagus
ilustrasi nori (unsplash.com/Markus Winkler)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu yang menyukai sajian khas Jepang dan Korea pasti sudah tidak asing lagi dengan nori. Pada dasarnya nori merupakan olahan rumput laut yang dikeringkan dan ditambahkan dengan berbagai bumbu-bumbu, sehingga membuat cita rasanya semakin lezat.
Nori biasanya disajikan sebagai pelengkap makanan utama, ataupun dijadikan bahan untuk proses pembuatan sushi hingga kimbab. Jika memang kamu tertarik untuk membeli nori dan menyajikannya sendiri di rumah, maka perhatikan beberapa tips berikut ini dalam memilih nori yang kualitasnya bagus.
1. Pilih yang kemasannya masih bagus
ilustrasi nori (pexels.com/Markus Winkler)Biasanya nori yang tersedia di pasar swalayan akan dijual dengan kemasan-kemasan tertentu. Kemasan itulah yang tentunya perlu kamu perhatikan dengan baik untuk memastikan, apakah kualitas nori di dalamnya masih benar-benar bagus untuk dikonsumsi atau justru sebaliknya.
Usahakan untuk memilih nori yang bagian kemasannya masih tertutup rapat, serta tidak memiliki lubang karena akan secara otomatis memengaruhi kualitas dari nori tersebut. Selain itu, kamu juga harus mengecek tanggal kedaluwarsa untuk memastikan agar norinya benar-benar aman untuk dikonsumsi.
2. Nori memiliki warna yang normal
ilustrasi nori (pexels.com/Sarah Chai)Langkah selanjutnya adalah melihat warna nori yang akan kamu sajikan. Nori biasanya memiliki warna yang didominasi hijau gelap. Cukup mudah untuk membedakan nori tersebut.
Kamu mungkin perlu mengantisipasi jika nori memiliki warna yang terlihat jauh lebih terang, ataupun tampak tidak normal karena mungkin saja ada yang salah dengan bahan-bahan pembuatannya. Pastikan bahwa memang tidak ada yang aneh dari tampilan warna nori, sehingga tetap aman pada saat kamu menyajikannya.
3. Teksturnya tak mudah rapuh
ilustrasi nori (pixabay.com/99mimimi)Nori biasanya memiliki tekstur yang relatif renyah pada saat kamu konsumsi. Sehingga ini menjadi bahan pertimbangan sebelum memutuskan untuk membelinya. Kamu dapat mengecek teksturnya untuk memastikan bahwa nori tersebut masih aman dikonsumsi.
Usahakan nori yang dikonsumsi memiliki tekstur yang relatif masih renyah, namun tidak sampai terlalu mudah rapuh pada saat dipegang. Jika nori tersebut terlalu rapuh, bisa jadi proses penyimpanannya keliru, sehingga kualitasnya jadi tidak bagus lagi.
4. Tak memiliki aroma yang aneh
ilustrasi nori (unsplash.com/Crystal Jo)Mengecek kualitas nori berdasarkan aroma bisa menjadi cara yang cukup efektif untuk menentukan masih bagus atau tidak. Sebetulnya tidak sulit untuk membedakan nori yang kualitasnya bagus berdasarkan aroma. Sebab aromanya sangat khas dan mudah untuk dibedakan.
Kamu mungkin perlu mengantisipasi jika nori mulai mengeluarkan bau-bau yang tidak sedap, atau bahkan apek karena bisa jadi proses penyimpanannya salah. Oleh sebab itu, selalu perhatikan aroma dari produk nori tersebut, agar tetap aman pada saat kamu konsumsi.
5. Tidak ada bercak aneh pada nori
ilustrasi nori (unsplash.com/blackieshoot)Coba kamu perhatikan saksama bagian bercak nori. Semestinya nori yang benar-benar bagus kualitasnya tidak akan memiliki bercak di bagian permukaan. Warnanya akan terlihat segar dan tidak ada tampilan yang aneh.
Kamu justru perlu curiga jika nori tersebut ada bercak-bercak atau noda aneh di bagian permukaannya, sehingga dikhawatirkan sudah bertumbuh jamur. Oleh sebab itu, sebaiknya hindari nori dengan bagian permukaan yang dipenuhi bercak, sebab dikhawatirkan kualitasnya tidak bagus lagi.
Kamu harus benar-benar selektif dalam menentukan nori yang kualitasnya bagus. Ini bertujuan agar aneka sajian yang kamu buat dari bahan nori tetap terasa, lezat dan tidak sampai memengaruhi cita rasanya. Jangan sampai keliru dalam memilih nori!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
