5 Minyak Atsiri Indonesia Jadi Produk Unggulan Nomor Satu Dunia
Wow! semoga petaninya makin sejahtera
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times - International Federation of Essential Oils and Aroma Trades (IFEAT) kembali menggelar acaranya di Bali dengan menghadirkan 60 Negara di Mulia Hotel, Nusa Dua.
Presiden IFEAT, Alastair Hitchen, kepada IDN Times menyampaikan bahwa federasi ini bergerak dalam transaksi minyak natural esensial, ekstrak minyak resin, flower absolute maupun chemical, yang merupakan flavour industry dan fragrance industry.
"Kami mengadakan acara ini setiap tahun. Sehingga setiap orang bisa bertatap muka, bertemu dengan supplier, costumer, petani, pengedar, pengepul dan pemroses," terang Alastair, Selasa (1/10).
Indonesia termasuk Negara yang terkenal dan terpenting dalam industri minyak esensial ini. Karena sudah sejak lama menjadi produsen minyak ini di dunia.
"Kalian memiliki ginger oil. Kalian memiliki kualitas bahan baku yang terbaik di dunia. Beberapa negara selalu berkompetisi. India, Cina. Indonesia pemain dalam industri ini," terangnya.
1. Tercatat lima jenis sumber minyak atsiri dari Indonesia merupakan produk unggulan dunia
General Manager PT Indesso Aroma, Arianto Mulyadi, menyebut ada lima jenis produk sumber minyak Atsiri dari industri Indonesia. Di antaranya minyak cengkih, minyak nilam, sereh wangi, minyak pala dan minyak masoi.
"Kami sebut lima itu ya. Itu kita nomor satu di dunia. Tapi kalau kalau ngomong minyak esensial itu ada dari jeruk-jerukan, citrus ya. Kalau jeruk-jerukan itu dari Brazil, Amerika, Mediterania. Di dunia ini ada sekitar 200 jenis minyak Atsiri yang diperdagangkan secara luas. Sembilan puluh persen produk ini diekspor ya," terangnya.
Untuk produksinya per tahun mencapai masing-masing minyak cengkih 4000-5000 ton, minyak nilam 1500 ton, sereh wangi 1000 ton, minyak pala 300-500 ton dan minyak masoi 20 ton.