5 Hal Umum Kamu Temukan Saat Naik Motor ke Canggu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kawasan Canggu di Kabupaten Badung sering kali ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun internasional. Dikenal dengan pantai-pantainya yang menawan, banyaknya pilihan penginapan dan kafe, bar, atau restoran, membuat daerah ini seolah gak pernah tertidur.
Bahkan, jalan raya dari dan menuju Canggu selalu padat kendaraan hingga macet. Karenanya, mengendarai sepeda motor merupakan alternatif yang cukup aman untuk mengelilingi Canggu.
Kini sudah banyak tempat persewaan sepeda motor yang bisa kamu datangi. Dengan naik motor, kamu akan bertemu dengan hal-hal seru saat di Canggu. Apa saja itu?
Baca Juga: 5 Tempat Spa di Seminyak, Liburan Sambil Refreshing
Baca Juga: 5 Wisata Alam Hidden Gem Bali yang Sudah Gak Sepi Lagi
1. Padatnya lalu lintas jalanan
Hingga saat ini, Canggu masih menjadi destinasi yang hype sehingga banyak orang akan datang kemari. Selain dipenuhi wisatawan, jalan raya di Canggu juga dipenuhi oleh warga setempat. Sehingga jalan utama menuju Canggu penuh dengan kendaraan.
Padatnya lalu lintas ini gak bisa diprediksi kapan akan terjadi atau jam berapa saja. Jadi, kamu perlu mempersiapkan waktu dengan baik saat akan menuju Canggu ya.
2. Shortcut yang lebih sering macet
Shortcut Canggu adalah jalan yang menghubungkan dua Desa, Canggu dan Tibubeneng. Jalan yang terbilang kecil dan hanya diperbolehkan untuk dilewati kendaraan satu arah ini, sering dilanggar oleh banyak pengemudi. Bahkan rambu lalu lintas yang terpasang di sekitar area masuk jalan, pun sepertinya tidak begitu dihiraukan.
Sehingga jalan yang diharapkan dapat mempersingkat waktu perjalanan malah justru menjadi lebih lama. Menjelang sore hari, Shortcut Canggu seringkali macet parah, dan terkadang membuat pengendara harus mundur agar bisa bergantian menggunakan jalan.
3. Wisatawan yang tidak menaati peraturan lalu lintas
Kamu juga akan menemukan beberapa wisatawan yang tidak menaati peraturan lalu lintas saat menggunakan sepeda motor. Seperti gak memakai helm, tidak memakai pakaian, hingga melanggar lampu lalu lintas. Ada juga wisatawan yang baru belajar naik sepeda motor, lalu mengendarainya ugal-ugalan, dan parkir kendaraan sembarangan.
Bahkan, ada juga wisatawan yang sudah ditegur, namun tetap ngeyel (ngotot) dan mengulangi kesalahan yang sama. Kamu perlu berhati-hati jika bertemu dengan orang-orang seperti itu agar tidak terjadi kecelakaan ya.
4. Turis asing yang nyemplung ke sawah
Berada di Canggu, kamu juga akan menemui beberapa turis asing gaya berkendara seperti masih belajar. Hal ini membuat mereka oleng saat naik motor, hingga jatuh ke sawah. Jalan yang umum terjadi insiden adalah di Shortcut Canggu, karena dikelilingi area persawahan di sebelah kanan kirinya. Sehingga saat pengendara gak bisa mengontrol sepeda motornya, mereka bisa langsung nyemplung ke sawah.
5. Kendaraan yang menumpuk di persimpangan jalan
Selain lewat Shortcut Canggu, menuju Canggu bisa dilakukan dengan melewati Jalan Raya Canggu. Saat berkendara di jalan ini, kamu akan melewati beberapa persimpangan jalan. Ketika jam-jam padat kendaraan seperti sore hari, persimpangan ini akan penuh dengan kendaraan, baik motor maupun mobil. Saking padatnya, kendaraan akan menumpuk di tengah-tengah persimpangan dan gak bisa langsung berjalan lancar. Kamu perlu lebih bersabar jika menemukan kondisi seperti ini ya.
Meskipun selalu padat dan ramai, Canggu masih tetap menjadi destinasi favorit wisatawan, terutama anak-anak muda. Keindahan alamnya, hiruk pikuk keramaian yang seru, hingga banyaknya tempat-tempat nongkrong, membuat Canggu sayang untuk dilewatkan. Hanya saja kamu perlu lebih berhati-hati dan mempersiapkan waktu sebaik mungkin saat akan pergi ke Canggu, biar liburanmu tetap seru dan menyenangkan.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.