TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Tips Menggunakan Flashdisk biar Data Gak Hilang

Flashdisk sudah seharusnya digunakan dengan tepat

ilustrasi flashdisk (pexels.com/Karolina Grabowska)

Flashdisk merupakan perangkat penyimpanan data yang sangat praktis dan sering pula digunakan untuk berbagai keperluan penting, misalnya menyimpan dokumen hingga membawa file multimedia. Walaupun flashdisk memiliki ukuran yang kecil, namun kapasitas penyimpanannya cukup besar dan bisa kamu bawa ke mana-mana dengan mudah.

Saat ini flashdisk sudah memiliki berbagai pilihan kapasitas penyimpanan yang dapat kamu sesuaikan dengan preferensi masing-masing. Namun tetap saja penggunaannya harus tepat agar tidak sampai menyebabkan kerusakan yang dapat membuat data di dalamnya jadi tidak bisa diakses. Oleh sebab itu, perhatikan beberapa tips berikut ini yang mungkin dapat membantumu dalam menggunakan flashdisk dengan benar, sehingga tidak sampai mudah mengalami kerusakan dilansir dari hampshire.edu, partitionwizard.com, dan flashuk.com.

1. Melakukan eject dengan benar

Tips pertama yang perlu kamu ingat adalah melakukan eject dengan benar, karena hal ini sering kali dilakukan melalui cara-cara yang justru keliru. Kamu semestinya selalu menggunakan opsi eject atau safely remove hardware di komputer sebelum memastikan untuk mencabut flashdisk tersebut, sehingga nantinya dapat meminimalisir risiko kerusakan yang mungkin terjadi.

Fungsi eject bertujuan untuk memastikan bahwa semua proses penulisan ataupun pembacaan data yang memang telah selesai dapat disimpan dengan baik, sehingga bisa menghindari risiko kerusakan data ataupun sistem pada file tersebut. Jika kamu mencabut flashdisk secara mendadak pada saat data masih ditransfer, maka dapat merusak kondisi dari flashdisk tersebut hingga dapat menyebabkan kehilangan data.

2. Hindari paparan suhu ekstrem

Penggunaan flashdisk semestinya dapat dilakukan dengan cara-cara yang tepat, termasuk memperhatikan suhu di sekitar. Flashdisk termasuk perangkat yang cukup sensitif dengan perubahan suhu. Sehingga kamu tidak boleh sampai keliru karena justru bisa menyebabkan kerusakan yang berdampak pada penyimpanan data-data di dalamnya.

Kamu harus menghindari kebiasaan meletakkan flashdisk di tempat yang panas, seperti dalam mobil pada hari yang terik, ataupun di dekat sumber panas karena dapat merusak komponen internal di dalam rangka tersebut. Kamu juga perlu menghindari paparan suhu yang terlalu dingin pada flashdisk karena dapat menyebabkan kerusakan, khususnya pada bagian sirkuit elektronik di dalamnya.

3. Menyimpan flashdisk di tempat yang aman

Proses penyimpanan flashdisk sudah semestinya dapat dilakukan dengan cara-cara tepat untuk mencegah risiko kerusakan yang mungkin terjadi. Kamu disarankan untuk menyimpan flashdisk di tempat yang aman dan kering, serta dijauhkan dari jangkauan cairan ataupun bahan kimia yang mungkin dapat berpotensi menyebabkan kerusakan di dalamnya.

Jika memungkinkan, kamu dapat menggunakan casing pelindung untuk flashdisk tersebut, sehingga dapat menghindari risiko kerusakan fisik seperti benturan ataupun terjatuh. Selain itu, pelindung juga dapat membantu melindungi flashdisk dari risiko paparan debu dan kelembapan tinggi yang mungkin dapat merusak kondisi di dalamnya.

Verified Writer

Marcel Arumi

Tetap semangat dan jangan menyerah!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya