Resmi! Ini Dia Daftar Nama Pelatih dan Pemain Baru Bali United
Dok.IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Teka-teki siapa pelatih Bali United untuk musim depan terjawab sudah. Manajemen Serdadu Tridatu telah menunjuk Stefano Cugura sebagai juru latih selama dua musim mendatang.
Pelatih yang kerap disapa dengan nama Teco ini memang santer dikabarkan merapat ke Bali United dalam beberapa pekan terakhir.
1. Bersinar bersama Persija
Instagram.com/stefanocugurraKeputusan Bali United merekrut Teco bukan tanpa alasan. Pelatih asal Brasil ini sudah dua musim melatih di kompetisi Indonesia. Musim pertama, ia menangani Persija dan mampu membawanya ke kompetisi Asia.
Hebatnya pada musim 2018, Teco mampu mengantarkan Macan Kemayoran tampil sebagai kampiun. Tak hanya itu, pada musim tersebut, ia juga membawa Persija menjuarai
beberapa gelar yaitu juara Boost Sportsfix Super Cup di Malaysia dan Piala Presiden 2018.
2. Tak asing dengan kompetisi Asia
Instagram.com/stefanocugurraSebelum melatih di Indonesia, Teco sempat melatih klub-klub asal Thailand. Tiga musim ia habiskan di Thailand dengan tiga klub yang berbeda. Musim pertamanya ia melatih Chiangrai United pada tahun 2011. Sayangnya, ia tak bertahan lama yakni hanya menangani 8 laga. Dari jumlah tersebut ia kalah empat kali dan imbang empat kali.
Gagal di Chiangrai, Teco kemudian melatih Osotspa pada musim 2013/2014 . Dari 36 laga, ia menang 13 kali, imbang, 10 kali, dan kalah 13 kali. Klub berikutnya yang ia tangani adalah Navy FC pada musim 2015/2016. Ia menangani sebanyak 41 laga dengan hasil 13 menang, 11 imbang, dan 18 kali kalah.
Gagal di Thailand, ia kemudian melatih Persija selama dua musim. Ia memimpin sebanyak 76 laga dengan catatan 39 kemenangan, 19 kali imbang, dan 18 kekalahan.
3. Bali United juga memperkenalkan tujuh pemain baru lainnya
Instagram.com/baliunitedfcDi waktu yang bersamaan, Serdadu Tridatu juga memperkenalkan pemain anyarnya. Mereka di antaranya Willian Pacheco, Haudi Abdillah, Samuel Reimas, Ahmad Maulana, Michael Ora, Leonard Tupamahu, dan Gunawan Dwi Cahyo.
